> >

Meninggal Akibat Sakit Kanker Paru-Paru, Verawaty Fajrin Sempat Dijenguk Sejumlah Menteri

Sosok | 21 November 2021, 12:02 WIB
Menpora Zainudin Amali menjenguk Verawaty Fajrin yang tengah berjuang melawan kanker paru-paru dan menjalani pengobatan di Rumah Sakit Kanker Dharmais Jakarta, Senin (20/9/2021). (Sumber: ANTARA/HO-Kemenpora)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah tokoh dan pemimpin di Indonesia turut berduka setelah mendengar kabar legenda bulu tangkis Indonesia Verawaty Fajrin meninggal dunia pada Minggu (21/11/2021).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya pahlawan bulu tangkis tersebut.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Turut berdukacita atas berpulangnya legenda bulutangkis putri Indonesia, Ibu Hj. Verawaty Fajrin, pagi ini, di Jakarta," tulisan dalam akun Instagram Jokowi.

Diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Presiden Jokowi sempat memerintahkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memantau langsung Verawaty Fajrin saat dirawat di Rumah Sakit Dharmais Jakarta.

Baca Juga: Jenazah Verawaty Fajrin Akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Siang Ini

Diketahui, Verawaty Fajrin meninggal karena sakit kanker paru-paru yang dideritanya sejak tahun 2020 lalu.

"Saya datang ke rumah sakit ini sekaligus menyampaikan salam dari bapak Presiden. Jadi tadi pak presiden menyampaikan supaya saya segera datang ke rumah sakit ini membesuk Bu Verawati," ujar Menpora Amali pada 20 September 2021.

Selain Menpora Zainudin Amali, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir juga sempat menjenguk Verawaty pada 22 September 2021.

Erick Thohir bersama Direktur Utama Bank Nasional Indonesia (BNI) memberikan bantuan kepada Verawaty Fajrin sebesar Rp 350 juta untuk biaya pengobatan.

"Apa yang saya dan BNI lakukan hari ini, tidak sebanding dengan pencapaian yang sudah ditorehkan," ujar Erick kala itu.

Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU