> >

Pengangkatan Guru Honorer yang Sudah Mengabdi Puluhan Tahun Mestinya Tak Perlu Pakai Tes

Sosial | 21 September 2021, 19:08 WIB
Ilustrasi kegiatan belajar mengajar di sekolah. (Sumber: Tribunnews.com/Ist)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengabdian guru honorer selama puluhan tahun semestinya mendapat balasan pengangkatan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tanpa tes.

Usulan tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani dalam keterangan tertulisnya, Selasa (21/9/2021).

"Pengabdian mereka (guru honorer) yang begitu panjang seharusnya diapresiasi dan diberi penghargaan dengan mengangkat mereka menjadi pegawai PPPK tanpa perlu tes," kata Muzani.

Maka dari itu, Muzani pun menyambut baik rencana pengangkatan satu juta guru honorer menjadi PPPK guna memberikan kepastian dalam menjalankan profesi.

Baca Juga: Jeritan Hati Guru Honorer Terganjal Seleksi PPPK, Sepatu Butut hingga Stroke Jadi Saksi

Menurut Muzani, karena hakikatnya merupakan pengabdian, profesi guru patutnya disejahterakan tanpa perlu disertai dengan persoalan administrasi dan tes penyaringan yang kerap menjadi kendala.

Muzani melihat, kebijakan mengangkat satu juta guru honorer menjadi PPPK merupakan momentum untuk memberikan penghargaan kepada jutaan guru

"Kita harus berterima kasih atas jasa, waktu, dan tenaga mereka (guru)," ujar Ketua Fraksi Gerindra tersebut.

Sebelumnya, Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda menyatakan, proses seleksi PPPK tidak ramah bagi para guru honorer senior.

Baca Juga: Simak! Daftar Passing Grade Seleksi PPPK Guru dan Non-Guru 2021

Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com


TERBARU