> >

Mahfud Pastikan TNI dan Polri Tidak Menoleransi Ancaman yang Muncul di Tengah Kegiatan G20

Politik | 15 September 2021, 05:25 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD saat melaksanakan kunjungan kerja ke Provinsi Papua, Jumat (10/9/2021) (Sumber: Tangkapan Layar dari Kanal YouTube Kemenko Polhukan RI)

Kemudian ruang pendukung seperti dining room, sekretariat, ruang ekshibisi, information center, dan ruangan lain.

Termasuk standar pelayanan acara, protokol kekonsuleran, akomodasi, logistik, transportasi, dan tempat acara pertemuan.

Menurut Mahfud asesmen persiapan lokasi penyelenggaraan acara, fasilitas kesehatan, protokol kesehatan selama situasi pandemi Covid-19, akan dilakukan dua bulan sebelum acara berlangsung.

“Berbagai rangkaian acara Presidensi, termasuk KTT, pertemuan tingkat menteri dan deputi, serta rapat kerja dan pertemuan lainnya telah disiapkan dengan sebaik-baiknya,” ujar Mahfud.

Baca Juga: [FULL] Sri Mulyani: Isi Pertemuan G20 Berfokus Terhadap Pemulihan Ekonomi Global

Lebih lanjut penanganan Covid-19 jelang G20 juga sudah dipersiapakan.

Mahfud menargetkan capaian vaksinasi Covid-19 telah di atas 80 persen, kasus aktif di bawah 50 per 100.000 penduduk.

Kemudian rumah sakit tipe A tersedia, ada alat-alat isotermal molekuler atau PCR, ruang isolasi minimal 10 persen dari jumlah delegasi, ruang perawatan minimal 10 persen dari jumlah delegasi, hingga ketersediaan ventilator minimal dua persen dari jumlah delegasi yang hadir ke Indonesia sudah menjadi catatan untuk dipersiapkan.

“Kami juga menyiapkan serangkaian strategi dan kegiatan komunikasi agar publik memahami makna, peran, dan manfaat yang diperoleh Indonesia selama Presidensi dan KTT G20, serta meraih simpati dan dukungan internasional,” ujar Mahfud.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU