> >

Heboh Pejabat Disuntik Vaksin Booster, Kemenkes Tegaskan Vaksin Booster Hanya untuk Tenaga Kesehatan

Peristiwa | 25 Agustus 2021, 19:39 WIB
Vaksin Covid-19 buatan Moderna yang diprioritaskan di Indonesia untuk tenaga kesehatan dan ibu hamil. (Sumber: Antara)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, menegaskan bahwa vaksin booster hanya untuk tenaga kesehatan atau nakes. 

"Sesuai SE Dirjen P2P, booster hanya untuk nakes," ujar Nadia melalui keterangan yang diterima Kompas.TV, Rabu (25/8/2021). 

Ia mengakui pihaknya telah mendengar kabar mengenai sejumlah pejabat yang mendapatkan suntikan vaksin booster atau vaksin dosis ketiga.

"Kembali kami menegaskan bahwa sesuai rekomendasi ahli, vaksinasi dosis ketiga (booster) hanya diberikan kepada tenaga kesehatan maupun tenaga pendukung kesehatan yang telah mendapatkan dosis pertama dan kedua vaksin Covid-19," kata Nadia. 

Baca Juga: LaporCovid-19 Minta Pejabat yang Sudah Disuntik Vaksin Booster Mundur dari Jabatannya

Nadia menjelaskan, vaksinasi booster bertujuan untuk memberikan perlindungan tambahan bagi tenaga kesehatan yang senantiasa berada di garda terdepan dalam penanganan pandemi.

Karena itulah, ia meminta agar publik bisa menahan diri dan tidak memutuskan sendiri mengenai vaksin booster. 

"Hanya para ahli yang dapat merekomendasikan hal tersebut berdasarkan data penelitian kecocokan dan campuran vaksin yang berbeda, terutama manfaat, khasiat, dan keamanannya," kata Nadia. 

"Mari kita prioritaskan tenaga kesehatan serta saudara-saudara kita yang belum vaksinasi," tutur Nadia. 

Baca Juga: LaporCovid-19: Penyuntikan Booster untuk Non-nakes adalah Keserakahan dan Contoh Buruk

Penulis : Hasya Nindita Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU