> >

Viral Akun Twitter Hina Jokowi Pakai Baju Adat Badui, Kalimatnya Dianggap Melecehkan

Viral | 16 Agustus 2021, 18:19 WIB
Presiden Jokowi Menyampaikan Pidato Dalam Rangka Hut Ke-76 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Pada Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR-DPD, Senin (16/8/2021). (Sumber: Tangkapan layar YouTube Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sebuah akun Twitter milik @pawletariat disebut menghina Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan merendahkan Suku Badui.

Dalam cuitannya, akun Twitter tersebut mengomentari penampilan Jokowi dalam Sidang Tahunan MPR 2021 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/8/2021), yang mengenakan pakaian adat Suku Badui.

Dalam acara tersebut, Jokowi tampak mengenakan ikat kepala hasil tenun khas Badui berwarna biru muda, baju kutung lengan panjang warna hitam, dan tas selempang koja.

Baca Juga: Jokowi Tepis Stigma Negatif Suku Baduy

Jokowi make baju adat Baduy cocok bgt, tinggal bawa madu + jongkok di perempatan,” tulis @pawletariat, dikutip Senin (16/8/2021).

Viral akun Twitter @pawletariat hina Jokowi dan Suku Badui. (Sumber: Twitter)

Cuitan tersebut sontak membuat netizen berang. Bahkan, sejumlah tokoh publik ikut mengomentari cuitan tersebut.

Salah satunya pengacara Muannas Alaidid yang mengatakan bahwa cuitan tersebut bernada rasis dan melecehkan Suku Badui.

Frase tingal bawa madu & jongkok di perempatan, ini kalimat melecehkan sekaligus merendahkan, jelas bukan kritik tapi masuk kualifikasi kebencian sara terhadap Suku Baduy. Tangkap saja dengan pasal 28 ayat 2 ITE,” tulis Muannas dalam cuitannya.

Tak hanya itu, beberapa netizen menandai akun Siber Polri dan meminta agar pemilik akun tersebut ditangkap.

Mohon aparat hukum khusus @DivHumas_Polri @CCICPolri bisa lebih cepat serok manusia-manusia sampah yang tidak bisa menghargai pemimpin,” tulis akun @toni_chelsky88.

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Fadhilah

Sumber : Twitter


TERBARU