> >

Luhut: Bantuan Alat Kesehatan dari Singapura Tiba di Indonesia Hari Ini

Peristiwa | 9 Juli 2021, 12:15 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Sumber: Instagram @luhut.pandjaitan)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut B. Pandjaitan, mengatakan bantuan alat kesehatan dari pemerintah Singapura akan tiba di Indonesia hari ini, Jumat (9/7/2021). 

Pemerintah Singapura mengirimkan sejumlah bantuan alat kesehatan berupa 200 ventilator dan 256 silinder oksigen kosong 40 L.

Lalu, ada pula bantuan dari Kementerian Pertahanan Singapura untuk Kementerian Pertahanan RI berupa alat-alat pelindung kesehatan yakni 756 oksigen silinder, 600 oksigen konsentrator, 220 ventilator dan perlengkapan APD termasuk masker bedah, masker N95, dan kelengkapan alat bedah/APD. 

Selain bantaun dari pemerintah Singapura, sebanyak 30 unit oksigen konsentrator yang dibeli pemerintah Indonesia dari Singapura juga dijadwalkan tiba bersama bantuan tersebut. 

Baca Juga: Luhut Targetkan Kasus Covid-19 Turun Mulai Pertengahan Bulan Ini

“Jadi 30 unit oksigen konsentrator yang merupakan bagian dari 10.000 unit yang dibeli pemerintah Indonesia hari ini dikirim dari Singapura melalui penerbangan, sisanya dikirim via laut bersama dengan tabung silinder yang diisi oksigen,” kata Luhut melalui keterangan tertulis, Jumat.

Nantinya, pemerintah Indonesia juga berencana membeli 7 unit oksigen generator dan 36.000 ton oksigen kurun waktu 30 hari ke depan.

“Jadi bukan hanya bantuan/ donasi saja, tetapi juga ada alat kesehatan yang dibeli oleh pemerintah,” kata Luhut. 

Selain itu, bantuan dari Australia juga juga dijadwalkan hadir pada hari ini dengan pesawat udara yang akan mengangkut 1000 ventilator.

Hingga minggu depan akan dijadwalkan beberapa kedatangan bantuan internasional termasuk 250.000 vaksin sinopharm bantuan negara Uni Emirate Arab. 

Baca Juga: Minta Penambahan Jumlah Oksigen Dipercepat, Luhut: Kita Bermain dengan Waktu

Penulis : Hasya Nindita Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU