> >

Jubir Satgas Covid-19 Minta Daerah Tingkatkan Kualitas Penanganan Pasien Covid-19

Kesehatan | 22 Juni 2021, 22:14 WIB
Jubir Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito saat memberikan keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 secara online di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (28/10/2020) (Sumber: Dok. Covid19.go.id)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah daerah diminta untuk meningkatkan kualitas penanganan pasien Covid-19 di fasilitas kesehatan rujukan menyusul tingginya lonjakan kasus Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito melalui rilis tertulis Satgas Covid-19, Selasa (22/6/2021).

"Satgas juga meminta daerah untuk meningkatkan kualitas penanganan pasien Covid-19 di fasilitas kesehatan rujukan," ujar Wiku.

Baca Juga: Work From Bali Disebut Jadi Salah Satu Pemicu Meningkatnya Kasus Covid-19 di Bali

Adapun dasar dari permintaan ini, yaitu menindaklanjuti saran strategi dari lima organisasi profesi kedokteran untuk menerapkan early over treatment. Artinya, setiap pasien yang gejala Covid-19 sudah membaik segera dirujuk untuk melanjutkan isolasi mandiri di rumah.

Hal ini dinilai baik untuk dilakukan karena daya tampung rumah sakit akan menjadi lebih besar dan mampu menampung pasien lainnya.

Diketahui sebelumnya, saran ini disampaikan lima organisasi profesi kedokteran, yaitu Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesi dan Terapi Intensif Indonesia (Perdatin), Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dan Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI).

Baca Juga: Angka Covid-19 Tembus Lebih dari 13.000 Kasus

"Dengan demikian, kapasitas rumah sakit menjadi lebih besar dan mampu menampung pasien dengan gejala sedang-berat lainnya," tambahnya.

Adapun terkait tempat isolasi, Wiku mengharapkan adanya fasilitas isolasi terpusat di masing-masing wilayah. Sehingga, beban lonjakan dapat terbagi dan rumah sakit tetap bisa menangani.

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU