> >

World Superbike 2021 Akan Gunakan Sistem Gelembung dan Prokes Ketat untuk Cegah Penularan Covid-19

Kesehatan | 3 Juni 2021, 06:46 WIB
Rencana pembuatan sirkuit di Mandalika, Nusa Tenggara Barat yang akan digunakan untuk MotoGP dan World Superbike. (Sumber: Dok. WORLD SUPERBIKE)

Dari kapasitas 20 ribu penonton, jumlah keterisiannya akan ditentukan sesuai dengan perkembangan kasus COVID-19 di Tanah Air.

“Tentunya ini nanti disesuaikan dengan data COVID-19 pada saat November. Keputusannya apakah dari kapasitas penonton yang 20 ribu per hari itu adalah 10, 20, atau 30 persen nanti akan ditentukan pada saat terakhir. Dan penonton juga akan dilakukan sistem bubble melalui testing berjenjang dan diharapkan juga dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin,” ujar Menparekraf.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga Uno Yakin Film Animasi Nussa Bisa Mendunia

Sandi optimistis penyelenggaraan ajang internasional World Superbike 2021 Indonesia Grand Prix dan juga FIBA Asia Cup 2021 dapat membangkitkan semangat dan menunjukkan kepada ajang kelas dunia lainnya bahwa Indonesia memiliki kesiapan dalam hal penyelenggaraan.

Perhelatan ini juga diharapkan dapat menggeliatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia termasuk sektor pariwisata.

“COVID-19 memaksa kita beradaptasi dan ini kita lakukan dengan penuh konsekuensi secara totalitas untuk memastikan pengendalian dari COVID-19. Kita harapkan ini bisa menggeliatkan kembali baik perekonomian maupun pariwisata dalam bingkai pengendalian COVID-19,” pungkasnya.

Penulis : Baitur Rohman Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU