> >

Ini Alasan Pelukis Tak Sertakan Gambar Ayah pada Lukisan Kaleng Biskuit Khong Guan

Viral | 23 Mei 2021, 01:15 WIB
Gambar ikonik biskuit kaleng Khong Guan. (Sumber: Kompas.com)

"Ya cuma ini bajunya warna kuning, yang ini merah. Kemudian anaknya yang ini rada digeser ke mari, yang ini jadi pegang biskuit. Ya begitu aja," paparnya kala itu.

Baca Juga: Viral Oreo Supreme, Biskuit Sultan yang Jadi Buruan Netizen untuk Unboxing

Arti Khong Guan

Sementara itu, arti Khong Guan jika dilihat dalam Google Translate, Khong Guan berasal dari bahasa mandarin "kong guan" yang berarti kaleng atau stoples kosong.

Meski populer, terutama di masyarakat desa di Indonesia, Khong Guan sendiri sebenarnya berasal dari Singapura. Pemiliknya pun merupakan imigran asal Fujian, China.

Berdasarkan informasi dari laman resmi Khong Guan, Khong Guan didirikan oleh kakak adik asal Fujian, China, yakni Chew Choo Keng dan Chew Choo Han.

Pabrik Khong Guan pertama di Singapura. (Sumber: Lim Sin Thai/Strait Times via Kompas.com)

Mereka merupakan imigran yang menetap di Singapura. Awalnya, mereka berdua bekerja di sebuah pabrik biskuit lokal demi menafkahi keluarga.

Lalu, Jepang menginvasi Singapura. Chew Choo Keng dan chew Choo Han kemudian pergi ke Perak, Malaysia, untuk berlindung. Di sana, mereka membuat biskuit dengan tangan untuk dijual.

Biskuit mereka cukup laku, tetapi ada kendala yang dihadapi, yakni kekurangan pasokan tepung dan gula. Karena minim pasokan bahan, kakak adik itu kemudian beralih menjual garam dan sabun.

Setelah Singapura terbebas dari Jepang, kakak adik itu kemudian kembali ke Singapura dan memulai usaha biskuit lagi.

Biskuit Khong Guan mengalami awal kesuksesan saat Chew Choo Han secara kebetulan menemukan beberapa mesin pembuat biskuit yang sudah tua dan rusak akibat perang. Mesin tersebut dari sisa pabrik tua tempat mereka dulu bekerja yang dijual pemiliknya.

Baca Juga: Begini Caranya Memadukan Kopi dan Puding Biskuit

Chew Choo Han kemudian memproduksi kue biskuit dengan mesin semi-otomatis itu. Mesin tersebut terbilang sederhana, penggeraknya menggunakan rantai sepeda untuk memindahkan biskuit pada sistem konveyor.

Bisnis biskuit pun melesat. Penjualannya meningkat pesat. Lalu pada 194, Khong Guan Biscuit Factory (Singapore) Limited diresmikan di Singapura.

Khong Guan kemudian melakukan ekspansi bisnis ke sejumlah negara di Asia Tenggara, seperti Malaysia dan Indonesia.

Selanjutnya, pabrik Khong Guan didirikan di beberapa kota pesisir di China pada awal 1980-an.

Baca Juga: Truk Box Pengangkut Biskuit Terguling, Jalur Pantura Indramayu Macet

Di Indonesia, Khong Guan juga memproduksi sejumlah kue, di antaranya Malkist rasa abon, Malkist Crackers, dan Khong Guan Saltcheese Combo.

Penulis : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU