> >

MAKI Nilai Respons Firli Bahuri Soal Nasib 75 Pegawai KPK Kontraproduktif

Hukum | 21 Mei 2021, 17:59 WIB
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri dalam konferensi pers Pengumuman Hasil Asesmen Tes Wawasan Kebangsaan dalam rangka pengalihan pegawai KPK menjadi ASN oleh Badan Kepegawaian Negara. Rabu (5/5/2021). (Sumber: Dok. KPK)

Dalam pernyataannya, Boyamin Saiman juga mengomentari pernyataan Firli Bahuri yang mengaku bekerja dalam senyap. Bagi Boyamin, pernyataan Firli Bahuri bekerja dalam senyap tak terbukti.

Baca Juga: Ketua KPK: Nasib 75 Pegawai KPK Tak Lolos TWK Dibahas Pekan Depan

“Pak Firli kemarin katanya kerja dalam senyap, ternyata nggak ada kerja, buktinya tidak diaktifkan kembali,” ujarnya.

Boyamin lebih lanjut mengingatkan, Firli Bahuri tidak mempunyai dasar penonaktifan 75 pimpinan KPK yang tak lolos TWK.

Sesuai putusan Mahkamah Konstitusi, sambung Boyamin Saiman, Firli harusnya paham hasil TWK tidak boleh merugikan pegawai KPK.

Baca Juga: Firli Bahuri: Tak Pernah Terpikir Berhentikan 75 Pegawai KPK yang Tak Lolos Tes Wawasan Kebangsaan

Ditambah lagi, lanjut Boyamin, Presiden Jokowi sudah mengatakan bahwa pandanganya untuk pegawai KPK sejalan dengan putusan MK.

“Maka, ya, tidak ada lain yang bisa dilakukan ketua KPK Firli untuk mengaktifkan kembali (75 pegawai KPK tidak lolos TWK), mencabut SK penonaktifan, dan kemudian bisa bekerja seperti hari-hari biasa memberantas korupsi,” tutupnya.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Eddward-S-Kennedy

Sumber : Kompas TV


TERBARU