> >

Puan Maharani Minta Pemerintah Pastikan Pasokan Bahan Pokok Terjangkau Jelang Hari Raya

Politik | 6 Mei 2021, 14:44 WIB
Ketua DPR RI, Puan Maharani (Sumber: dpr.go.id)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menjelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah, Ketua DPR RI Puan Maharani meminta  agar pemerintah menyiapkan kebijakan matang dalam menghadapi sejumlah potensi masalah.

Salah satunya, ketersedia bahan pokok di seluruh daerah di Indonesia.

Hal itu disampaikan politisi PDI-Perjuangan tersebut dalam sambutan pembukaan Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan tahun sidang 2020-2021 di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Kamis (6/5/2021).

Ia meminta pemerintah mempersiapkan sekaligus memastikan pasokan bahan makanan pokok menjelang Hari Raya.

Baca Juga: Inspeksi Pasar, Harga Sejumlah Bahan Pokok Ditemukan Lebih Rendah dari HET

Kata Puan, ketercukupan pasokan bahan pokok menjadi vital agar stabilitas harga jelang Idul Fitri tetap stabil dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.  

“Pemerintah perlu memastikan ketersediaan dan kecukupan pasokan bahan makanan pokok di seluruh daerah menjelang Hari Raya Idul Fitri, supaya menjaga stabilitas harga dan masyarakat tidak semakin terbebani dengan adanya kenaikan harga kebutuhan pokok,” kata mantan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan tersebut.

selain itu, Puan juga mengingatkan pemerintah terkait ptensi-potensi konflik pada kebijakan pelarangan mudik.

Katanya, pemerintah perlu membentuk mekanisme dan sumber daya pendukung perlu guna mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 yang semakin meluas.

“Tentang pelarangan mudik, pemerintah perlu secara matang menciptakan mekanisme dan sumber daya pendukungnya sehingga penerapan dan pengawasan di lapangan akan konsisten,” ungkapnya.

Baca Juga: Penyelidikan Kasus Bansos, KPK Periksa Ketua Komisi III DPR RI Herman Herry

Hal tersebut perlu, kata Puan, agar tidak menimbulkan konflik berkepanjangan.
Politisi Fraksi PDI-Perjuangan itu meminta para petugas di lapangan nanti bekerja dengan tegas dan disiplin namun tetap menjaga sikap humanis dalam menghadapi warga yang bersikeras mudik.
Dalam sambutannya tersebut, Puan mengungkapkan bahwa dirinya juga akan tetap mengawasi pelaksanaan kebijakan pelarangan mudik secara berkesinambungan.

Untuk diketahui, mengacu rapat koordinasi kesiapan Posko Pengendalian Transportasi masa Idul Fitri 1442 H di Mapolresta Cirebon pada Rabu (5/3/2021) kemarin, diperkirakan akan ada sekitar 3 juta orang pemudik dari Jabodetabek dan Banten menuju Jawa dan Sumatra.

Jumlah perkiraan itu, pemudik paling banyak akan menuju Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur, yang didominasi pengendara mobil pribadi, mecapai 34,5 persen.

Peniadaan mudik berlaku hari ini, tanggal 6 Mei, sampai 17 Mei 2021.

Baca Juga: Satgas Covid-19: Mobilitas Masyarakat Pada Hari Pertama Larangan Mudik Menurun

 

Penulis : Hedi Basri Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU