> >

Sejarah TMII; Digagas oleh Tien Soeharto dan Pernah Nunggak Pajak 1,9 Miliar

Sosial | 7 April 2021, 16:27 WIB
Keong emas salah satu tempat rekreasi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur (Sumber: Tribunnews.com)

Yayasan Harapan Kita juga diketahui mengelola Rumah Sakit Ibu dan Anak Harapan Kita, Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, dan Taman Anggrek Indonesia Permai. 

Baca Juga: Pemerintah Beri Waktu 3 Bulan pada Yayasan Harapan Kita untuk Menyerahkan TMII

Ide awal pembangunan TMII muncul ketika Tien Soeharto menemani suaminya pada kunjungan ke Amerika Serikat di awal 1970-an.

Tien dikabarkan terpukau dengan taman rekreasi Disneyland di California dan ingin membuat proyek taman rekreasi di tanah air.

Konon, tidak hanya Disneyland, Tien Soeharto juga terinspirasi dari proyek serupa saat tengah berkunjung ke Bangkok, Thailand. 

Gagasan ini kemudian dicetuskan pada suatu pertemuan di Jalan Cendana no.8 Jakarta pada 13 Maret 1970.

Ide awalnya yakni membuat miniatur yang memuat kelengkapan Indonesia dengan segala isinya yang mencakup aspek masyarakat Indonesia dari seluruh 33 provinsi (1975).

Di TMII, pengunjung dapat menemui Anjungan Daerah yang mewakili suku bangsa tanah air.

Proyek pembangunan TMII pun dimulai dengan harapan dapat berkontribusi membangkitkan rasa cinta tanah air. 

Pada tahun 2018, TMII pernah terlibat kasus penunggakan pajak sebesar Rp1,9 miliar.

Sebelumnya, TMII tidak diwajibkan membayar pajak.

Namun hingga 1998 pihak TMII diminta untuk membayar pajak untuk wahana Snowbay yang dibangun PT. Arum Investment Indonesia, sebuah perusahaan swasta. 

Penulis : Hasya Nindita Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU