> >

Mulai Pesawat Udara hingga Anjing Pelacak Dikirim Mabes Polri ke Lokasi Gempa Majene-Mamuju

Peristiwa | 16 Januari 2021, 07:55 WIB
Bangunan yang roboh hampir rata dengan tanah di Mamuju, Sulawesi Barat (Sumber: antaranews.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Markas Besar (Mabes) Polri mengirimkan sejumlah bantuan dalam pengananan gempa bumi di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) yang melanda dua kabupaten, Majene dan Mamuju pada Jumat dini hari kemarin (15/1/201).

Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menjelaskan, jajaran Polri terutama Polda sekitar Sulawesi Barat mengirimkan sejumlah bantuan. Hal ini tertuang dalam Surat Telegram Nomor STR/27/I/Ops.2/2021 yang ditandatangani Asisten Operasi (Asops) Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto pada 15 Januari 2021.

“Untuk Baharkam Polri mengirimkan 2 unit pesawat udara Ditpoludara Baharkam Polri dan enam ekor K9 beserta 15 personel Ditpolsatwa Baharkam Polri serta satu kapal Polair tipe B,” kata Argo dalam keterangan tertulisnya Jumat (15/1/2021) yang diterima Kompas.tv.

Baca Juga: Update: 42 Orang Meninggal Dunia di Gempa Mamuju Sulawesi Barat

Tak hanya itu, Divisi Teknologi Informasi dan Komunikasi Polri juga mengerahkan 24 unit solar cell, dua unit genset, 20 personel miletary solar cell kit, dan 4 personel Div TIK Polri. Peralatan tersebut dikirimkan lantaran hingga saat ini saluran komunikasi termasuk jaringan listrik masih belum pulih 100 persen.

Selanjutnya kata Argo, Polda Sulawesi Selatan  diperintahkan juga mengirimkan sejumlah bantuan yakni 136 personel Brimob, 15 tim medis dan tim DVI.

“Bantuan kendaraan, ambulans dan semua peralatan SAR juga dikerahkan,” imbuh dia.

Baca Juga: Gempa Mamuju-Majene, Jalur Trans Sulawesi Putus, Ada Dua Titik Besar Longsor

Sementara Polda Sulteng mengerahkan 30 personel Brimob dan beberapa orang tim medis guna membantu warga yang terdampak gempa.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono tengah memberikan keterangan di depan awak media. (Sumber: Dokumen Divisi Humas Polri.)

Bantuan ini, kata Argo, nantinya akan dikoordinasikan dengan Polda Sulbar yang mengetahui titik-titik mana saja yang terdampak gempa.

Penulis : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU