> >

Ini Arahan Prabowo Subianto Usai Menteri Edhy Ditangkap KPK karena Benih Lobster

Hukum | 25 November 2020, 13:18 WIB
Ketum Gerindra Prabowo Subianto bersama Edhy Prabowo saat menghadiri perayaan HUT ke-12 Partai Gerindra pada Kamis (6/2/2020) (Sumber: KompasTV/NILUH/RAJIS)

“Ada masyarakat kita yang hidupnya tergantung nyari benih lobster ini, dia jual, dia dapat uang, bisa hidup. Kalau tiba-tiba kita larang perdagangan benih lobster ini, jadi pekerjaannya apa? Saya hanya fokus bagaimana mereka kerja dulu. Ribuan orang yang menggantungkan hidupnya ini, ini dulu yang harus dicari jalan keluarnya. Ini sudah terjadi beberapa tahun dan ini tugas saya untuk mencari jalan keluar yang memang simulasinya banyak,” jelas Menteri Edhy.

Baca Juga: Edhy Prabowo Ditangkap karena Benih Lobster, Nama Susi Pudjiastuti Langsung Melejit

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo. (Sumber: Dok. KKP)

KPK Tangkap Edhy Prabowo

Sebelumnya, KPK menangkap Edhy bersama sejumlah pihak lainnya di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Rabu (25/11/2020) sekitar pukul 01.23 WIB.

Politikus Gerindra itu bersama rombongan baru tiba dari Amerika Serikat.

"Iya perlu kami sampaikan kepada publik. Benar KPK sekitar pukul 01.23 WIB dini hari tadi telah menangkap sejumlah pejabat di Kementerian KKP, ada pejabat dan Menteri KKP yang saat ini sudah diamankan di KPK," kata Nurul Ghufron kepada Kompas TV, Rabu pagi.

Menurutnya, penangkapan Edhy Prabowo terkait dengan dugaan korupsi dalam ekspor benih lobster atau benur.

"Benar KPK tangkap, berkait ekspor benur," ungkap Ghufron dikutip dari Kompas.com.

Namun, saat ini KPK belum memberikan penjelasan mengenai status hukum Edhy Prabowo. (Iman Firdaus)

Baca Juga: Edhy Prabowo Ditangkap, Mahfud MD Unggah Percakapan dengan Ketua KPK: Saya akan Back Up

 

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU