> >

Penanganan Covid-19 Tahun Depan, Anggarannya Diutamakan untuk Pengadaan Vaksin

Update corona | 5 November 2020, 20:01 WIB
Ilustrasi Vaksin Covid-19 (Sumber: LIPI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Anggaran yang disiapkan pemerintah pada tahun depan (2021) di masa pandemi Covid-19 ini akan diutamakan untuk pengadaan vaksin.

Hal itu sebagaimana diungkapkan Direktur Jenderal (Dirjen) Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Kamis (5/11/2020).

Baca Juga: 17 Relawan Uji Klinis Vaksin Sinovac Mundur, Delapan Orang di Antaranya Ada yang Sakit

Meskipun demikian, perlindungan sosial kepada masyarakat terdampak akan tetap dijalankan.

"Kami utamakan penanganan Covid-19 pada 2021, yang skemanya mungkin nanti akan fokus pada pengadaan vaksin," ujar Askolani. 

Askolani menjelaskan, dalam hal perlindungan sosial pada 2021, pemerintah sudah berkomitmen mempersiapkan bantuannya dalam anggaran pendapatan belanja nasional (APBN). 

Setidaknya, yang sudah disiapkan dalam APBN adalah untuk program keluarga harapan (PKH) yang jumlahnya mencapai 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM). 

Kemudian program sembako yang nilainya ditingkatkan dari sebelum pandemi Rp 150.000 menjadi Rp 200.000. 

Target penerimanya pun dinaikan dari 15,6 juta menjadi 18,8 juta. 

"Satu lagi yang disiapkan Pak Menteri Sosial, yaitu bantuan sosial tunai (BST) kepada 10 juta KPM. Kemungkinan nanti Pak Menteri Desa juga mengantisipasi melalui dana desa," katanya.

Penulis : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU