> >

Gara-gara Wawancara Kursi Kosong Menkes Terawan, Relawan Jokowi Laporkan Najwa Shihab ke Polisi

Hukum | 6 Oktober 2020, 14:14 WIB
Jurnalis sekaligus presenter Najwa Shihab (Sumber: Instagram/najwashihab)

Adapun tuduhan yang disangkakan karena Najwa Shihab dianggap telah melakukan cyber bullying. Sebab, narasumber dijadikan sebagai bahan parodi.

Menurut Silvia, parodi yang dipertontonkan Najwa Shihab merupakan tindakan yang tidak patut dilakukan kepada pejabat negara, apalagi sekelas menteri. Mengingat, Menkes merepresentasikan Presiden Republik Indonesia.

Baca Juga: Sindiran Bintang Emon Soal Kursi Kosong Menkes Terawan di Acara Najwa Shihab: Siapa Tau Lagi Kerja

"Dalam KUHP Perdata dan Pidana, ketika bicara soal jurnalistik memang kami memakai UU pers, tetapi juga dilaporkan secara perdata dan pidana melalui pengadilan atau kepolisian," kata Silvia.

Untuk memperkuat laporan tersebut, Silvia membawa barang bukti sebuah penggalan video wawancara Najwa Shihab dari Youtube.

Tidak menutup kemungkinan, kata dia, akan ada bukti lainnya yang akan diserahkannya nanti ke bagian Siber Polda Metro Jaya.

Selain melaoorkan Najwa Shihab, Sivia menambahkan, relawan Jokowi juga akan melayangkan somasi kepada stasiun televisi Trans7.

Baca Juga: Dianggap Sarkas soal Wawancara Bangku Kosong Menkes Terawan, Najwa Shihab Buka Suara

"Terlapornya juga kami akan memberikan somasi dan kami akan melaporkannya kepada dewan pers setelah ini," ujar Silvia.

Selain itu, pihaknya juga menyebut sudah melakukan komunikasi dengan dewan pers. Dari komunikasi itu, akan dibuka ruang diskusi terkait masalah tersebut

"Kami bukan mau menyerang seseorang, tapi kami hanya ingin perlakuan Najwa Shihab di depan jutaan rakyat Indonesia tidak berulang dilakukan oleh wartawan lain atau tidak ditiru itu saja," kata Silvia.

Baca Juga: Tak Hadir Diundang Najwa Shihab, Menkes Terawan: Tunggu Tanggal Mainnya Ya

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU