> >

Kabar Gembira untuk Sekolah, Nadiem Makarim akan Beri Kenaikan Dana BOS pada 2021

Sosial | 24 September 2020, 05:00 WIB
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim (Sumber: Kemendikbud)

Adapun tambahan dana BOS ini berlaku untuk jenjang di tiap tingkat pendidikan dari mulai SD, SMP, SMA, SMK, sampai SLB.

Namun demikian, tak semua sekoah berhak mendapatkan tambahan dana BOS tersebut. Nadiem Makarim memutuskan penambahan dana BOS diberikan hanya kepada sekolah yang ada di daerah, terutama daerah tertinggal, terdepan dan terluar atau 3 T.

Baca Juga: Fahri Hamzah Kritik Nadiem Makarim karena Beri Pulsa ke Siswa: Cerdas Dikit Napa Bikin Kebijakan

“Akan banyak sekali sekolah-sekolah kecil dan sekolah di daerah tertinggal akan meningkat dan BOS-nya tahun depan," ujar Nadiem.

Lebih lanjut, Nadiem menjelaskan alasan pihaknya memutuskan untuk mengubah cara perhitungan dana BOS pada tahun 2021 karena berdasarkan kajian dan pengalaman di lapangan.

Selama ini, kata dia, penghitungan dana BOS berdasarkan jumlah murid yang ada di sekolah sepertinya adil. Tapi dalam kenyataannya di lapangan berbeda.

“Yang terjadi justru sekolah-sekolah yang berada di daerah-daerah terluar dan tertinggal bisadibilang dirugikan,”kata Nadiem Makarim. 

Baca Juga: Mendikbud Nadiem Makarim Bantah Penghapusan Mata Pelajaran Sejarah

“Mereka harus mengelola sekolah tapi karena jumlah muridnya sedikit, jadi jumlah sarana yang bisa mereka berikan kualitasnya sangat rendah, kebalikannya dengan sekolah yang memiliki jumlah murid yang besar.”

Nadiem menambahkan, untuk menambahkan dana BOS bagi sekolah yang berada di daerah 3T, Kemendikbud merealokasi anggaran sebesar Rp 2,5 triliun dari BOS Afirmasi dan BOS Kinerja.

Adapun jumlah sekolah di daerah yang akan mendapat kenaikan dana BOS antara lain untuk SD di 377 Kabupaten/Kota, SMP 381 Kabupaten/Kota, SMA 386 Kabupaten/Kota, SMK 387 Kabupaten/Kota, dan SLB 390 Kabupaten/Kota. 

Baca Juga: Mendikbud Nadiem: Sejarah Tulang Punggung Identitas Nasional, Tak Mungkin Kami Hilangkan

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU