> >

Mengenal Suntik DNA Salmon, Perawatan Wajah Populer di Kalangan Gen Z

Beauty and fashion | 25 Januari 2024, 23:00 WIB
Perawatan wajah suntik DNA salmon (Sumber: Tribunnews/istimewa)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Perawatan wajah suntik DNA salmon merupakan salah satu metode peremajaan kulit yang populer di kalangan generasi Z saat ini. Perawatan ini dilakukan dengan menyuntikkan ekstrak DNA salmon ke dalam kulit. 

DNA salmon dipercaya dapat membantu memperbaiki regenerasi sel kulit dan meningkatkan produksi kolagen, sehingga dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan seperti kerutan, garis halus, dan flek hitam.

Dikutip dari laman Beauticate, DNA salmon dapat merangsang perkembangan fibroblas pada kulit.

Fibroblast memiliki kemampuan untuk meningkatkan produksi kolagen pada kulit. DNA salmon mengandung asam hyaluronic murni. 

Baca Juga: Ingin Wajah Makin Glowing dan awet muda? Simak Manfaat Perawatan DNA Salmon di Sini

Kandungan ini berperan besar dalam menyembuhkan luka, membantu sel darah putih mempercepat penyembuhan. Pembuluh darah sebagai jalur untuk oksigen dan nutrisi mampu dimaksimalkan oleh DNA salmon. 

Perlu diketahui bahwa pembuluh darah berperan sebagai jalan untuk oksigen dan nutrisi yang berguna untuk perkembangan dan perbaikan sel. Dikutip dari laman pyfahealth.com, prosedur DNA salom diberikan kepada orang berusia 25 hingga 40 tahun. 

Di usia tersebut, tanda-tanda penuaan kulit sudah mulai muncul karena elastisitas dan produksi kolagen alami oleh tubuh mulai berkurang. Prosedur DNA salmon harus dilakukan oleh dokter bersertifikat di klinik atau rumah sakit. 

Caranya yaitu dengan menyuntikan serum salmon ke bagian bawah kulit. Proses penyuntikan biasanya tidak menimbulkan rasa sakit yang signifikan. 

Namun, beberapa orang mungkin merasakan sedikit ketidaknyamanan. Umumnya, prosedur harus dilakukan dalam 1 sampai 5 sesi dalam 1 hingga 3 minggu, tergantung kondisi kulit Anda.

Penulis : Switzy Sabandar Editor : Gading-Persada

Sumber : Beauticate


TERBARU