> >

Tips untuk Orang Tua: Mengelola Pengalaman Pertama Berpuasa Anak-Anak Kita

Kesehatan | 26 Maret 2023, 06:10 WIB
Bulan suci Ramadan adalah waktu saat anak-anak mengamati dan tertarik ikut berpuasa. Orang tua kemudian menghadapi pemikiran yang sulit, apakah anak-anak mereka siap untuk berpuasa? Dan, jika jawabannya ya, bagaimana bisa memastikan pengalaman yang santai dan menyenangkan? (Sumber: Shutterstock/arapix via Kompas.com)

Selama periode ini, makanan yang kita konsumsi menjadi sangat penting. Sakina Muntasir, seorang ahli gizi di Prime Hospital yang berbasis di Uni Emirat Arab, mengatakan makanan sahur untuk anak-anak sebaiknya mirip dengan sahur untuk orang dewasa untuk mencegah haus, lapar, dan membuat waktu berpuasa lebih nyaman.

"Gandum, telur, roti gandum utuh, dan buah-buahan semuanya merupakan pilihan yang baik," katanya, terpulang pada makanan pokok wilayah masing-masing.

Ketika datang ke berbuka puasa untuk anak-anak, mulailah dengan jus segar atau buah yang kaya air atau kurma.

"Hindari makanan yang digoreng atau berlemak saat berbuka puasa. Bagi makanan malam menjadi tiga bagian, berbuka puasa, makan malam, dan pasca makan malam, untuk memastikan anak punya kesempatan yang baik mengonsumsi nutrisi yang cukup," katanya.

Makan malam sebaiknya merupakan makanan seimbang dengan karbohidrat, protein, dan sayuran yang sehat. Setelah makan malam, beri mereka beberapa kudapan dan segelas susu sebelum tidur.

Baca Juga: Rekomendasi Empat Menu yang Cocok untuk Sahur dan Berbuka selama Puasa Ramadan

Ilustrasi. Waktu terbaik untuk sahur. Bulan suci Ramadan adalah waktu saat anak-anak mengamati dan tertarik ikut berpuasa. Orang tua kemudian menghadapi pemikiran yang sulit, apakah anak-anak mereka siap untuk berpuasa? Jika jawabannya ya, bagaimana bisa memastikan pengalaman yang santai dan menyenangkan? (Sumber: Freepik/jcomp)

Golden Triangle

Anak-anak bisa sangat pemilih soal makanan, jadi ingatlah golden triangle nutrisi anak: protein, serat, dan lemak sehat untuk makanan yang sehat.

Mengikuti panduan ini akan memastikan berpuasa pertama yang sehat. Namun, jika sahur diabaikan atau anak tidak makan dengan baik, berikan multivitamin untuk menghindari lemas atau kekurangan, kata Saade.

Dr Shahid Gauhar, spesialis anak dan neonatolog di Prime Hospital yang berbasis di Uni Emirat Arab, mengatakan, "Jangan memaksa anak-anak untuk makan berlebihan selama sahur atau berbuka puasa. Hal ini kemungkinan akan menyebabkan gangguan pencernaan, kembung, dan ketidaknyamanan."

Jauhkan makanan manis. "Hindari makanan yang tinggi gula karena akan meningkatkan keinginan mereka, dan memberikan sedikit nutrisi tetapi banyak kalori yang tidak diperlukan," katanya.

Para ahli sepakat bahwa pengetahuan adalah kunci untuk berpuasa dengan sukses. Jelaskan makna Ramadan dan berpuasa sehingga anak-anak tidak hanya sekedar meniru orang dewasa. Beri penghargaan untuk pencapaian, baik itu lima jam atau satu hari berpuasa.

“Rayakan puasa pertama mereka bersama keluarga dan teman-teman, serta berikan penghargaan kepada mereka," kata Gauhar.

Aktivitas selama Ramadan

Bermain sangat penting untuk semua anak, bahkan yang sedang berpuasa, untuk membantu perkembangan otak mereka.

Namun, selama bulan suci ini, olahraga dan aktivitas harus dihadapi dengan berbeda, "Siapkan kegiatan yang dapat membuat mereka sibuk selama hari, tapi hindari yang membutuhkan energi tinggi," kata Gauhar.

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV/Arab News


TERBARU