> >

Jokowi: Jangan Buru-buru Tutup Sebuah Kota, Kerja Berbasis Data

Cerita indonesia | 14 September 2020, 13:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV – Presiden Jokowi kembali mengingatkan jajaran menteri hingga kepala daerah serius dalam penanganan Covid-19.

Jokowi menekankan pentingnya pembatasan berskala lokal untuk pengendalian kasus virus Corona.

Jokowi meminta kepala daerah tidak terburu-buru menutup satu wilayah penuh.

"Intervensi untuk pembatasan berskala lokal penting sekali penting dilakukan, baik manajemen intervensi dalam skala lokal maupun komunitas, sehingga jangan buru-buru menutup sebuah wilayah, menutup sebuah kota, menutup sebuah kabupaten, dan kalau kita kerja berbasis data, langkah-langkah intervensinya berjalan efektif dan bisa segera menyelesaikan masalah-masalah di lapangan," kata Jokowi dalam rapat terbatas penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi yang disiarkan saluran YouTube Sekretariat Presiden, Senin (14/9/2020).

Baca Juga: Begini Peraturan Baru yang Berlaku Saat PSBB DKI Jakarta

Lebih lanjut Jokowi juga menjelaskan bahwa dalam sebuah provinsi misalnya ada 20 kabupaten/kota, tidak semua dalam posisi merah, sehingga penanganan jangan digeneralisir.

Jokowi ingatkan bahwa tidak semua kelurahan, kecamatan mengalami merah semua karena ada juga kawasan yang hijau, dan kuning.

“Kemudian yang sudah berkali-kali saya sampaikan, terapkan strategi intervensi berbasis lokal, strategi pembatasan berskala lokal, baik tingkat RT, RW, desa, kampung, sehingga penanganan lebih detail dan bisa lebih fokus," ujar Presiden Jokowi.

Penulis : Yuilyana

Sumber : Kompas TV

Tag

TERBARU