> >

Panglima Militer Israel Tegaskan Negaranya akan Balas Serangan Iran

Kompas dunia | 16 April 2024, 05:35 WIB
Panglima militer Israel Letnan Jenderal Herzi Halevi, tengah, hari Senin, 15 April 2024, menyatakan Israel akan memberikan respons terhadap serangan rudal dan drone Iran yang terjadi pada akhir pekan, namun belum memberikan rincian lebih lanjut mengenai kapan dan bagaimana respons tersebut akan dilakukan. (Sumber: Times of Israel)

YERUSALEM, KOMPAS.TV - Panglima militer Israel Letnan Jenderal (Letjen) Herzi Halevi menyatakan, Israel akan memberikan respons terhadap serangan rudal dan drone Iran yang terjadi pada akhir pekan lalu.

Namun belum memberikan rincian lebih lanjut mengenai kapan dan bagaimana respons tersebut akan dilakukan.

Letjen Herzi Halevi menyatakan, Israel masih dalam proses mempertimbangkan langkah-langkahnya.

"Serangan Iran akan mendapatkan tanggapan," tegasnya, seperti laporan Associated Press, Selasa  (16/4/2024).

Halevi menyampaikan pernyataannya saat mengunjungi pangkalan udara Nevatim yang diklaim mengalami kerusakan ringan akibat serangan Iran.

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu melakukan pertemuan dengan pejabat tinggi untuk membahas kemungkinan respons terhadap serangan Iran yang melibatkan ratusan pesawat tak berawak, rudal balistik, dan rudal jelajah.

Beberapa pemimpin dunia mengimbau Israel untuk menahan diri dari melakukan pembalasan.

Serangan Iran pada Sabtu lalu merupakan serangan militer langsung pertama yang dilakukan Iran terhadap Israel.

Walaupun hubungan kedua negara telah dipenuhi dengan permusuhan sejak Revolusi Iran tahun 1979.

Baca Juga: Iran Lancarkan Serangan Balasan dengan Drone dan Rudal, Presiden Israel: Ini Deklarasi Perang

Kabinet perang Israel menggelar rapat hari Sabtu malam, 13/4/2024, saat terjadinya serangan balasan Iran terhadap Israel. Iran menembakkan 170 drone pengebom, lebih dari 30 rudal jelajah, dan lebih dari 120 rudal balistik. Dari jumlah tersebut, beberapa misil balistik berhasil mencapai wilayah Israel, menyebabkan kerusakan kecil pada sebuah pangkalan udara. (Sumber: Times of Israel)

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Deni-Muliya

Sumber : Associated Press


TERBARU