> >

Netanyahu Isyaratkan Siap Korbankan Warganya yang Ditahan di Gaza: Kami Tak Akan Hentikan Perang

Kompas dunia | 1 Februari 2024, 14:09 WIB
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. (Sumber: Abir Sultan/Pool Photo Via AP)

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengisyaratkan siap mengorbankan warganya yang ditahan Hamas di Gaza dengan mengatakan tidak akan menghentikan perang.

Dalam pernyataannya, Rabu (31/1/2024), Netanyahu mengungkapkan, pihaknya berupaya mencari jalan lain untuk membebaskan warga Israel yang ditahan Hamas.

Baca Juga: Cara Indonesia Dukung Palestina, Manfaatkan Kepemimpinan di Badan PBB UNCTAD

Tapi ia menegaskan tak akan lagi ada kesepakatan dengan Hamas untuk pembebasan tahanan.

“Kita memiliki batasan, termasuk: kita tak akan menghentikan perang, kita tak akan menarik IDF keluar dari Gaza, kita tak akan membebaskan ribuan teroris,” katanya, dikutip dari The Times of Israel.

Netanyahu mengatakan meski pemerintahannya tengah berusaha menyelamatkan warga yang ditahan, Israel saat ini bekerja untuk meraih tujuannya dalam perang di Gaza.

“Penghancuran Hamas dan memastikan Gaza tak akan pernah lagi menjadi ancaman,” katanya.

“Kami akan mengerjakan ketiganya bersama-sama, dan kami tak akan menyerah terhadap mereka,” tambah Netanyahu.

Sementara Hamas hingga Rabu malam, belum menanggapi garis-garis besar kesepakatan yang dilaporkan telah dirumuskan dan disetujui oleh perwakilan Israel, Amerika Serikat, Mesir, dan Qatar di Paris, Prancis, pada Minggu (28/1/2024).

Hamas diperkirakan akan menyampaikan tanggapannya melalui Qatar. Elemen-elemen kunci dalam proposal kesepakatan tersebut dilaporkan belum rampung.

Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : The Times of Israel


TERBARU