> >

Kanselir Jerman Kritik Pemukim Ilegal Israel di Tepi Barat dan Serukan Solusi 2 Negara, Mulai Pecah?

Kompas dunia | 19 November 2023, 15:42 WIB
Kanselir Jerman Olaf Scholz saat rapat bersama parlemen federal Jerman, Bundestag di Gedung Reichstag, Berlin, Kamis (12/10/2023). (Sumber: Michael Kappeler/DPA via AP)

NUTHETAL, KOMPAS.TV - Jerman tampaknya mulai pecah dan tak sejalan dengan Israel setelah Kanselir Jerman Olaf Scholz mengkritik pemukim ilegal Israel di Tepi Barat.

Selain itu, Scholz juga menyerukan agar solusi dua negara untuk Israel dan Palestina dilakukan.

Hal itu diungkapkan Scholz saat dirinya mengunjungi Nuthetal di Negara Bagian Barndenburg, Sabtu (18/11/2023).

“Menurut pandangan kami, harus ada solusi dua negara. Harus ada kemungkinan koeksistensi yang damai antara negara Israel dan negara Palestina,” kata Scholz dikutip dari Anadolu Agency.

Baca Juga: Hamas Ternyata Tak Sengaja Serang Festival Musik, Militer Israel Malah Ikut Andil Atas Pembantaian

“Ini juga merupakan kepentingan terbaik bagi Israel,” tambahnya.

Pada kesempatan itu, Scholz juga mengkritik pembangunan pemukiman ilegal oleh Israel di wilayah Palestina.

“Kami tak menginginkan pemukiman yang baru di Tepi Barat,” ujarnya.

Scholz mengungkapkan, dirinya telah berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Ia menegaskan telah memberitahu Netanyahu bahwa situasi kemanusiaan di Gaza memerlukan peningkatan.

Penulis : Haryo Jati Editor : Deni-Muliya

Sumber : Anadolu Agency


TERBARU