> >

Arab Saudi Disebut Tangguhkan Perundingan Normalisasi dengan Israel, Iran Serukan Persatuan Islam

Kompas dunia | 15 Oktober 2023, 17:38 WIB
Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman, saat menghadiri Dialog Informal Para Pemimpin APEC dengan Para Tamu selama KTT APEC di Bangkok, Thailand, Jumat, 18 November 2022. (Sumber: Athit Perawongmetha/Pool Photo via AP)

RIYADH, KOMPAS.TV - Kerajaan Arab Saudi dilaporkan menangguhkan perundingan normalisasi hubungan dengan Israel di tengah bombardir Israel terhadap Jalur Gaza yang berlangsung hingga hari kesembilan per Minggu (15/10/2023).

Riyadh dilaporkan telah memberi tahu Amerika Serikat (AS) soal keputusan tersebut pada Sabtu (14/10).

"Arab Saudi memutuskan untuk menunda perundingan tentang kemungkinan normalisasi (dengan Israel) dan telah menginformasikan itu kepada otoritas AS," kata seorang sumber pemerintahan AS kepada AFP via Times of Israel.

Sebelumnya, AS dikabarkan menengahi upaya normalisasi hubungan Arab Saudi-Israel. Pada September lalu, Putra Mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman menyebut proses normalisasi Arab Saudi-Israel terus berlangsung dan "semakin dekat" dengan kesepakatan.

Baca Juga: Blokade Israel: Rumah Sakit Gaza Hampir Kehabisan Listrik, Banyak Pasien Terancam Kehilangan Nyawa

Akan tetapi, setelah pasukan Israel membombardir Gaza sebagai balasan atas serangan Hamas pada akhir pekan lalu, pemerintah Arab Saudi disebut meninjau kembali proses normalisasi dengan Israel. 

Analis Arab Saudi, Aziz Alghashian, menyebut normalisasi hubungan dengan Israel masih dianggap tabu di dunia Arab. Pandangan tersebut pun mengganjal upaya Washington untuk mengintegrasikan Israel ke pergaulan Timur Tengah.

"Normalisasi (dengan Israel) sudah lama dianggap tabu, perang ini menegaskan hal tersebut," kata Alghashian, dikutip Al Jazeera.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dilaporkan telah berbicara dengan Bin Salman di Riyadh pada Minggu (15/10).

Diplomat Gedung Putih itu mengadakan serangkaian kunjungan ke Timur Tengah untuk membahas perang Israel vs Hamas.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU