> >

EasyJet Minta 20 Penumpang Turun karena Pesawat Terlalu Berat untuk Terbang

Kompas dunia | 8 Juli 2023, 14:39 WIB
Ilustrasi. Maskapai easyJet memaksa 20 penumpang untuk turun dari pesawat karena merasa pesawat terlalu berat untuk terbang. (Sumber: Sky News)

LIVERPOOL, KOMPAS.TV - Maskapai penerbangan Inggris, easyJet, meminta 20 penumpang untuk turun dari pesawat karena pesawat dinilai terlalu berat untuk terbang.

Insiden itu terjadi pada penerbangan dari Bandara Arrecife, Lanzarote, Spanyol ke Bandara John Lennon, Liverpool, Inggris, Rabu (5/7/2023).

Dikutip dari Daily Star, pesawat sempat mengalami penundaan selama dua jam karena masalah berat pesawat dan kondisi cuaca.

Baca Juga: Turki Dukung Bergabungnya Ukraina ke NATO, Ejek Swedia dan Pembalasan atas Pembakaran Al-Quran?

Terkait masalah berat pesawat, pilot memaksa 20 penumpang untuk sukarela keluar dari penerbangan.

Mereka akan mendapatkan ganti rugi sebesar 427 poundsterling atau setara Rp8,3 juta per penumpang.

Berdasarkan video yang dibagikan oleh Liverpool Echo, para penumpang mendengarkan langsung permintaan pilot pesawat tersebut.

“Terima kasih ada di sini hari ini. Karena ada begitu banyak penumpang, pesawat menjadi sangat berat,” ujar pilot pesawat dalam pengumuman itu.

“Pesawat yang berat ditambah pendeknya lintasan dan kondisi saat ini di Lanzarote, berarti pesawat terlalu berat untuk lepas landas,” tambahnya.

Ia mengungkapkan para pilot sudah sangat berpengalaman, dan pernah melakukan hal seperti ini sebelumnya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Daily Star


TERBARU