> >

Manuver Bahaya, Jet Tempur China Hampir Tabrak Pesawat Pengintai AS di Laut China Selatan

Kompas dunia | 31 Desember 2022, 14:35 WIB
Ilustrasi. Unit jet tempur dari Komando Palagan Timur Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China ketika berpartisipasi dalam latihan militer gabungan di sekitar Taiwan, 7 Agustus 2022. Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat (AS) mengaku salah satu pilotnya hampir ditabrak jet tempur China ketika tengah mengudara di Laut China Selatan. (Sumber: Gong Yulong/Xinhua via AP)

BEIJING, KOMPAS.TV - Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat (AS) mengaku salah satu pilotnya hampir ditabrak jet tempur China ketika tengah mengudara di Laut China Selatan. Insiden berbahaya itu membuat pilot AS terpaksa bermanuver untuk menghindari tabrakan.

Seperti dilansir Associated Press, Komando Indo-Pasifik AS menyebut insiden ini terjadi pada 21 Desember silam.

Pihak AS menuduh jet tempur China mengawali insiden ini dengan melakukan manuver berbahaya di dekat pesawat pengintai AS.

Jet tempur J-11 Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China dilaporkan terbang mendekat hingga berjarak hanya enam meter dari hidung pesawat pengintai RC-135 Angkatan Udara AS.

Baca Juga: Soal Pengawasan Penerbangan dari China, Kemlu RI: Tunggu Kajian Kemenkes

Komando AS menyebut salah satu pilotnya terpaksa "melakukan manuver penghindaran untuk mengelakkan tabrakan."

AS sendiri menyebut pesawat pengintainya itu mengudara di Laut China Selatan secara legal.

"(Pesawat AS) melakukan operasi rutin di wilayah udara internasional di atas Laut China Selatan," demikian bunyi pernyataan Komando Indo-Pasifik AS.

China mengeklaim keseluruhan Laut China Selatan sebagai wilayahnya, termasuk perairan di utara Natuna, Indonesia.

Militer China pun dilaporkan kerap mengintimidasi pesawat-pesawat militer dari AS atau sekutunya di Laut China Selatan.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Associated Press


TERBARU