> >

Pembeli Protes Harga Nasi Goreng, sang Penjual Melaporkannya ke Polisi

Kompas dunia | 25 September 2022, 09:25 WIB
Penjual nasi goreng di Malaysia laporkan pembelinya ke polisi setelah mengeluhkan harga nasi goreng yang dijualnya. (Sumber: World of Buzz)

Sebelum melaporkan ke polisi, penjual nasi goreng tersebut merespons pembeli itu dalam sejumlah video TikTok.

 

Ia membela restorannya, dengan mengatakan makanan itu menjadi mahal, karena sang pembeli membelinya lewat aplikasi pengantaran makanan.

“Jika Anda membelinya langsung ke restoran saya, harganya hanya 6 ringgit (Rp19.700),” katanya.

Namun, netizen terus mengecamnya karena keengganan sang penjual untuk menerima umpan balik pelanggannya.

Hal itu yang kemudian membuatnya mengajukan laporan polisi.

Setelah dilaporkan, sang pembeli pun membuat video tindak lanjut untuk meminta maaf kepada sang penjual karena mencemarkan nama baik restorannya.

Baca Juga: Kadyrov Diyakini Miliki Rencana Berani Menolak Perintah Putin, Disebut Demi Memerdekakan Chechnya

“Banyak permintaan maaf karena telah mencoreng nama restoran Anda. Saya tak ingin melawan. Iu semua salah saya, jangan mengamuk lagi oke?” katanya.

Tetapi tindakan sang pemilik restoran dengan melaporkan penjual ke polisi membuat geram netizen.

“Ini pertama kalinya melihat pemilik restoran membuat laporan ke polisi karena Nasi Goreng Pattaya,” komentar salah satu Netizen.

“Kasihan sekali polisi yang menerima laporannya,” tutur yang lainnya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada

Sumber : World of Buzz


TERBARU