> >

Penobatan Raja Charles III Dinodai Demonstrasi Anti-Monarki, Seorang Perempuan Ditangkap

Kompas dunia | 12 September 2022, 10:18 WIB
Ilustrasi Demonstrasi Anti-Monarki. Penobatan Raja Charles III sebagai Raja Inggris, Sabtu (10/9/2022), dinodai demonstrasi anti-Monarki di Edinburgh, Skotlandia, sehari kemudian. (Sumber: AP Photo/Lefteris Pitarakis)

Demonstrasi terjadi ketika Terompet Negara Yang Mulia membunyikan keriuhan di Kastil Edinburgh dan Lord Lyon King of Armas membacakan proklamasi Raja.

Baca Juga: Kisah Petualangan Cinta Raja Charles, dari Babby Sitter Artis hingga Anak Jenderal

Namun, hal itu memicu ejekan dari kerumunan demonstran yang ada di sana.

Meski bagitu, banyak juga yang menyambut baik proklamasi tersebut, dan sempat menyebabkan saling sorak.

Proklamasi itu terjadi sebelum jenazah Ratu Elizabeth dibawa ke Edinburg, dalam rute menuju lokasi perbaringan terakhirnya.

Konvoi yang membawa peti mati dengan Ratu Elizabet di dalamnya, di bawa dari Balmoral pada perjalanan yang menghabiskan waktu 6 jam.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Daily Star


TERBARU