Ajaib! Pria Ini Menjatuhkan Pesawat dengan Bola yang Ditendangnya dan Jadi Legenda

ASSUNCION, KOMPAS.TV - Seorang pria di Paraguay jadi legenda setelah dilaporkan menjatuhkan pesawat dengan bola yang ditendangnya.

Sosok tersebut merupakan Roberto Gabriel Trigo, yang legendanya menjatuhkan pesawat dengan bola telah bertahan selama enam dekade.

Beberapa sumber mengatakan hal itu terjadi dalam pertandingan resmi, namun yang lainnya mengatakan itu terjadi saat latihan.

Tapi semuanya sepakat pada satu hal, Trigo-lah pelakunya.

Baca Juga: Situasi Hotel Hayat Somalia: Milisi Al-Shabab Dikepung Tentara, Korban Jiwa Bertambah Jadi 20 Orang

Dikutip dari Oddity Central, Trigo melakukan aksi tersebut saat masih berusia 17 tahun, dan bermain untuk klub yang sudahn tak aktif, General Gens.

Trigo yang kini berusia 80 tahun, dikabarkan terganggu dengan sebuah pesawat kecil yang terbang di dekat lapangan bola setempat.

Trigo yang kesal kemudian menendang bola ke arah pesawat, dan mengenai mesin pesawat.

Pesawat tersebut kemudian jatuh di sebuah lapangan terbuka, yang berjarak 200 meter jauhnya.

“Ia selalu terbang saat pertandingan dan saya sempat berkata kepadanya dalam bahasa Guarani, ‘jangan lakukan ini, atau saya akan menendang Anda dengan bola’,” katanya.

Pria yang menerbangkan pesawat itu adalah Alfredo Lird, penggemar General Genes dan merupakan teman Trigo.

Menurut Trigo, ia kerap terbang rendah di lapangan sepak bola saat latihan atau ketika melakoni pertandingan penting.

Mereka selalu bercanda akan menjatuhkan pesawatnya dengan bola, dan tak ada yang percaya Trigo bisa melakukannya hingga hal itu terjadi.

Baca Juga: Rusia Tuduh Ukraina Telah Racuni Pasukannya, Sebut Kiev Lakukan Terorisme Kimia

Namun, Trigo tak mengingat bagaimana ia bisa menjadi legenda di negaranya, tetapi ia mengingat insiden itu terjadi pada 1957.

Ketika itu General Genes tengah bertanding dengan Presidente Hayes.

Lird seperti biasa terbang renda, dan setelah tendangan suduh oleh tim lawan, Trigo mengambil bola dan menendangnya kea rah pesawat kecil itu.

Ia tak berpikir akan benar-benar mengenainya, dan melihat pesawat itu jatuh jauh lebih mengejutkannya.

“Pertandingan sempat dihentikan untuk sementara. Saya panik. Mereka membawa saya dan membuat saya meminum air dingin, dan mereka menuangkannya ke kepala saya,” tuturnya.

“Mereka mengatakan kepada saya,’tak usah khawatir, tak terjadi apa-apa, pilotnya baik-baik saja’. Jadi saya mulai tenang,” sambung Trigo.

Setelah insiden Trigo baru tahu bahwa Lird membawa seorang anak laki-laki di pesawat itu.

Baca Juga: Sekolah Laporkan Anak 4 Tahun ke Polisi karena Tak Pakai Masker, Panen Hujatan

Meski kemudian jatuh, namun keduanya tak mengalami bahwaya dan tak terluka.

Laga tersebut kemudian berakhir dengan kemenangan tim Trigo 2-0.

“Lird tak marah kepada saya, kami adalah teman dan selalu bercanda saya akan menendangnya dengan bola jika ia melintas lagi dengan pesawat,” katanya.

“Masalahnya, kami tak pernah tahu bahwa itu akan benar-benar terjadi,” lanjut Trigo.

Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada

Sumber : Oddity Central