> >

Data Center Google di AS Meledak, Tiga Petugas Terluka

Kompas dunia | 9 Agustus 2022, 15:11 WIB
Ilustrasi Google | Data Center Google yang terletak di Council Bluffs, Iowa, AS, meledak pada Senin (8/8/2022). (Sumber: Kompas.tv/Ant)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Tiga petugas terluka parah ketika ledakan terjadi di data center atau pusat data Google di Council Bluffs, Iowa, Amerika Serikat, pada Senin (8/8/2022) pukul 12.00 waktu setempat.

Diwartakan SF Gate, polisi setempat menerangkan kecelakaan terjadi saat petugas listrik sedang bekerja di gardu induk dekat gedung pusat data. Ketiganya menderita luka bakar yang signifikan.

"Kami mengetahui insiden kelistrikan yang terjadi hari ini, di pusat data Google di Council Bluffs, Iowa, melukai tiga orang di lokasi, yang sekarang sedang dirawat," ujar juru bicara Google.

"Kesehatan dan keselamatan semua pekerja adalah prioritas utama mutlak kami, dan kami bekerja sama dengan mitra dan otoritas lokal untuk menyelidiki situasi secara menyeluruh dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan," imbuhnya.

Salah satu petugas yang terluka diterbangkan ke Nebraska Medical Centre, sementara dua lainnya dibawa dengan ambulans. Ketiganya dalam keadaan sadar dan masih bernafas ketika mendapat pertolongan pertama.

Baca Juga: Insinyur Google Dipecat, Gara-gara Percaya AI Google "LaMDA" Jadi Makluk Hidup

Terlepas dari itu, insiden ledakan berjarak tak lama dengan gangguan kinerja mesin peramban google pada Selasa (9/8), di mana nyaris pengguna Google di seluruh dunia mengeluh.

Orang-orang menerima pesan "kesalahan" ketika mencoba berselancar via peramban Google. Pantauan KOMPAS TV di situs DownDetector menunjukkan beberapa wilayah di AS, Inggris, Australia, dan Singapura, bahkan Indonesia, terdampak oleh gangguan server.

Belum jelas kaitan antara terganggunya kinerja mesin peramban Google dengan insiden ledakan itu. Lokasi ledakan di Council Bluffs merupakan salah satu pusat data terbesar milik Google yang dibuka sejak 2009. 

Hingga kini Google sudah memiliki 23 pusat data di seluruh dunia, 14 di antaranya berada di Amerika Serikat.

Penulis : Rofi Ali Majid Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV/SFGate


TERBARU