> >

Mengejutkan, Warga Donbas Berbahasa Rusia Ternyata Bantu Pasukan Ukraina Lawan Putin

Krisis rusia ukraina | 5 Juni 2022, 17:05 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin. Jurnalis Rusia secara mengejutkan warga Donbas berbahasa Rusia ikut berperang melawan Putin. (Sumber: Mikhail Metzel, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP)

MOSKOW, KOMPAS.TV - Jurnalis Rusia mengeluarkan pernyataan mengejutkan bahwa warga Donbas berbahasa Rusia malah ikut membantu pasukan Ukraina.

Donbas saat ini menjadi fokus utama Rusia dalam penyerangan di Ukraina, setelah gagal menduduki Kiev.

Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan apa yang disebut operasi militer khusus ke Ukraina. 

Salah satunya untuk membebaskan warga berbahasa Rusia di Donbas yang disebutnya mendapat tekanan dari Ukraina.

Namun, jurnalis Rusia, Andrei Sidorchik mengungkapkan hal yang mengejutkan saat tampil di Stasiun TV Rusia, Russia-1.

Baca Juga: Jaringan Perlawanan Bawah Tanah Belarusia Sabotase Perang Putin dan Bersiap Lengserkan Lukashenko

Ia mengungkapkan bahwa tulang punggung perlawanan Ukraina di Donbas terdiri dari warga berbahasa Rusia dengan berbahasa Ukraina.

“Ini merupakan paradoks yang sangat menarik,” ujar Sidorchik dilansir dari Newsweek.

Klip tentang pernyataan Sidorchik itu dibagikan pertama kali oleh kolumnis The Daily Beast dan pencipta Russian Media Monitor, Julia Davis, Sabtu (4/6/2022) di Twitter menggunakan teks bahasa Inggris.

Pada klip itu, Sidorchik menyalahkan ideologi yang dipasang di Ukraina sejak Uni Sovyet runtuh.

Penulis : Haryo Jati Editor : Deni-Muliya

Sumber : Newsweek


TERBARU