> >

Serangkaian Ledakan Terjadi di Afghanistan Menargetkan Kaum Syiah, 10 Tewas dan Puluhan Luka Berat

Kompas dunia | 21 April 2022, 20:17 WIB
Serangkaian ledakan di Afghanistan menewaskan sedikitnya 10 orang dan melukai puluhan lainnya, menargetkan masjid penganut Syiah di mana ledakan terjadi saat para korban sedang salat. (Sumber: AAJ TV)

Setelah pengambilalihan kekuasaan bulan Agustus lalu, Taliban melancarkan tindakan keras terhadap markas ISIS di Afghanistan timur.

Sementara itu, para pendukung minoritas Hazara menyerukan penghentian pembunuhan. Hazara, yang berjumlah sekitar 9 persen dari populasi 36 juta orang Afghanistan, menjadi sasaran karena etnis mereka berbeda dari kelompok etnis lain, seperti Tajik dan Uzbekistan dan mayoritas Pashtun, serta agama mereka.

Kebanyakan Hazara adalah penganut Syiah dan dibenci oleh radikal Muslim Sunni seperti kelompok ISIS, dan didiskriminasi oleh banyak orang di negara mayoritas Sunni.

Afiliasi ISIS sebelumnya menargetkan sekolah-sekolah, khususnya di lingkungan Dasht-e-Barchi yang didominasi Syiah.

Pada Mei tahun lalu, beberapa bulan sebelum Taliban mengambil alih kekuasaan di Kabul, lebih dari 60 anak, kebanyakan perempuan, tewas ketika dua bom diledakkan di luar sekolah mereka, juga di lingkungan Dasht-e-Barchi.

Dasht-e-Barchi dan bagian lain dari Kabul barat adalah rumah bagi minoritas Syiah di Afghanistan yang sebagian besar menjadi sasaran loyalis afiliasi ISIS.

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Associated Press


TERBARU