> >

Serba-serbi Pilpres Prancis Hari Ini: Gunakan Kertas Suara, Hadir Langsung, dan Dihitung Manual

Kompas dunia | 10 April 2022, 17:22 WIB
Biarawati dari biara Baumgarten memberikan suaranya dalam putaran pertama Pemilihan Presiden (Pilpres) Prancis, di Bernardville, Prancis timur, Minggu (10/4/2022). Pemungutan suara dibuka pukul 8 pagi untuk putaran pertama Pilpres di mana hingga 48 juta pemilih Prancis yang memenuhi syarat akan memilih di antara 12 kandidat. (Sumber: AP Photo/Jean-Francois Badias)

Hingga 7 persen orang memilih melalui proxy dalam pemilihan presiden terakhir lima tahun lalu.

Baca Juga: Pembicaraannya dengan Putin Disebut Seperti Bernegosiasi dengan Hitler, Macron pun Berang

Relawan menghitung surat suara usai putaran pertama Pemilihan Presiden Prancis di Lyon pada April 2017. Saat Prancis memilih presiden pada Minggu (10/4/2022), pemilih menggunakan sistem yang teruji bergenerasi: kertas suara, dan dihitung oleh tangan. Prancis tidak melakukan pemungutan suara melalui surat, pemungutan suara awal atau mesin pemungutan suara seperti di AS. (Sumber: AP Photo/Laurent Cipriani, File)

Tanpa Pencoblosan lewat Pos, Mesin Pemungutan Suara Sangat Sedikit

Pemungutan suara melalui surat dilarang pada tahun 1975 di tengah kekhawatiran potensi terjadinya penipuan.

Pemilihan mesin diizinkan sebagai percobaan mulai tahun 2002, tetapi pembelian mesin baru ditangguhkan sejak 2008 karena masalah keamanan. Hanya beberapa lusin kota yang masih menggunakannya.

Tahun lalu, pemerintahan Macron yang berhaluan tengah, mencoba meloloskan amendemen untuk memungkinkan pemungutan suara lebih awal dengan mesin untuk mendorong partisipasi pemilu di tengah pandemi Covid-19.

Senat Prancis yang dipimpin oleh mayoritas kaum konservatif menolak usulan itu, dengan alasan itu diumumkan dengan pemberitahuan yang terlalu mepet dan tidak cukup solid secara hukum.

Baca Juga: Bakal Punya Jet Tempur Rafale, KSAU Siapkan Calon Penerbang: akan Dilatih di Prancis

Seorang pria tiba untuk memberikan suaranya pada putaran pertama Pemilihan Presiden Prancis di Paris, Minggu (10/4/2022). Pemungutan suara dibuka pada pukul 8 pagi di Prancis untuk putaran pertama Pilpres di mana hingga 48 juta pemilih yang memenuhi syarat akan memilih di antara 12 kandidat. (Sumber: AP Photo/Michel Euler)

Antisipasi Covid-19

Sebagian besar pembatasan Covid-19 telah dicabut di Prancis. Meskipun jumlah kasus secara signifikan lebih rendah dari awal tahun ini, infeksi kembali meningkat selama beberapa minggu terakhir, mencapai lebih dari 130.000 kasus baru yang dikonfirmasi setiap hari.

Orang yang dites positif terkena virus dapat pergi ke tempat pemungutan suara. Mereka sangat disarankan untuk memakai masker dan mengikuti pedoman kesehatan lainnya.

Pemilih dapat mencuci tangan di tempat pemungutan suara, yang juga akan menyediakan pembersih tangan. Peralatan akan sering dibersihkan. Setiap tempat pemungutan suara akan membiarkan udara segar masuk setidaknya selama 10 menit setiap jam.

Sistem Dua Putaran

Pilpres Prancis diselenggarakan dalam dua putaran. Dua belas kandidat memenuhi persyaratan untuk pemungutan suara pada Minggu (10/4/2022).

Secara teori, seseorang bisa menang langsung dengan mengumpulkan lebih dari 50 persen suara di putaran pertama, tetapi itu tidak pernah terjadi di Prancis.

Dalam praktiknya, dua pesaing teratas lolos ke putaran kedua, dengan pemenang dipilih pada 24 April.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/Associated Press


TERBARU