> >

Masjid Dibom Jelang Salat Jumat di Pakistan, Sedikitnya 45 Jemaah Tewas

Kompas dunia | 4 Maret 2022, 19:22 WIB
Sejumlah orang tampak memeriksa lokasi ledakan bom di sebuah masjid di Peshawar, Pakistan, Jumat (4/3/2022). Ledakan bom yang diduga merupakan bom bunuh diri itu menewaskan sedikitnya 45 jemaah dan melukai sekitar 65 orang lainnya. (Sumber: AP Photo/Muhammad Sajjad)

PESHAWAR, KOMPAS.TV – Sebuah bom meledak di dalam masjid Syiah di Peshawar, kota di sebelah barat laut Pakistan, Jumat (4/3/2022).

Ledakan bom yang diduga merupakan serangan bom bunuh diri itu menewaskan lebih dari 45 jemaah dan melukai sekitar 65 orang lainnya. Beberapa bahkan terluka parah.

Ledakan bom itu terjadi saat para jemaah telah berkumpul di Masjid Kucha Risaldar di kota tua Peshawar untuk menunaikan salat Jumat.

Menurut kepala polisi Peshawar Muhammed Ejaz Khan, insiden itu dimulai saat dua orang menembaki polisi di luar masjid.

Baca Juga: Taliban Akan Rekrut Pasukan Bom Bunuh Diri, Digunakan untuk Hadapi Ancaman ISIS

Seorang penyerang dan seorang polisi tewas dalam baku tembak itu, sementara seorang polisi lainnya terluka.

Seorang penyerang lainnya lalu masuk ke dalam masjid dan meledakkan bom.

Salah seorang saksi mata, Shayan Haider, mengaku tengah bersiap masuk ke masjid saat ledakan kuat itu terjadi hingga dirinya terlempar ke jalan.

“Saat saya membuka mata, debu dan mayat tampak bergelimpangan di mana-mana,” ujarnya, dikutip dari Al Jazeera, Jumat (4/3).

“Saya melihat seorang pria menembaki dua orang polisi sebelum kemudian ia masuk ke masjid. Beberapa detik kemudian saya mendengar ledakan dahsyat,” kata Zahid Khan, seorang saksi mata lainnya.

Baca Juga: Taliban Gempur Markas ISIS setelah Serangan Bom Masjid, 4 Anggota ISIS Ditangkap

Sejumlah ambulans dikerahkan untuk melarikan mereka yang terluka ke Rumah Sakit Lady Reading.

Juru bicara rumah sakit Mohamed Asim menyebut, lebih dari 60 orang terluka, dan jumlah korban tewas kemungkinan akan bertambah.

Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Namun, melansir Associated Press, baik kelompok ISIS dan Taliban Pakistan telah melancarkan sejumlah serangan serupa di kawasan itu, yang terletak dekat perbatasan Afghanistan.

“Kami sedang menyelidiki sifat ledakan itu, tetapi tampaknya itu merupakan serangan bunuh diri,” ujar Mohhamad Sajjad Khan, seorang personel polisi setempat.

Perdana Menteri Imran Khan mengutuk pengeboman itu.

Baca Juga: ISIS Lagi-lagi Mengaku Dalangi Bom Bunuh Diri di Masjid Syiah di Afghanistan yang Tewaskan 47 Orang

Sejumlah serangan serupa juga pernah terjadi di Peshawar yang terletak sekitar 190 km di barat ibu kota Islamabad. 

Dalam beberapa bulan belakangan, Pakistan mengalami peningkatan aksi kekerasan.

Puluhan personel militer tewas terbunuh dalam serangkaian serangan di pos-pos militer di sepanjang perbatasan dengan Afghanistan.

 

Penulis : Vyara Lestari Editor : Fadhilah

Sumber : Associated Press/Al Jazeera


TERBARU