> >

Kakek 63 Tahun Bobol Sekolah, Ternyata Ingin Ambil Barang yang Disita Guru 40 Tahun Lalu

Kompas dunia | 21 Januari 2022, 14:24 WIB
Ilustrasi pencurian, maling. Seorang kakek berusia 63 tahun di Jepang ditangkap polisi setelah membobol bekas sekolahnya. (Sumber: vchal)

HOKKAIDO, KOMPAS.TV - Seorang kakek berusia 63 tahun di Jepang ditangkap polisi setelah membobol bekas sekolahnya.

Ternyata, sang kakek ingin mengambil barang miliknya yang disita gurunya 40 tahun lalu.

Kakek yang namanya tak diungkapkan itu dikabarkan membobol masuk ke sekolah SMP di Mikasa, Hokkaido, Jepang, Jumat (14/1/2022).

Saat itu, sekolah tengah ditutup karena liburan musim dingin.

Baca Juga: Inggris Bersiap jika Rusia Serang Ukraina, Pasukan Khusus Rahasia SAS Disiagakan

Kakek tersebut dan kekasihnya, yang berusia 58 tahun, kemudian membobol masuk ke dalam sekolah.

Dikutip dari Daily Star, petugas sekolah menemukan keduanya berada di dalam sekolah saat mereka masuk ke dalam ruangan staf.

Polisi pun kemudian dipanggil karena insiden tersebut.

Laporan mengungkapkan, staf sekolah mengetahui keberadaan pasangan itu karena keduanya berbicara dengan keras.

Keduanya pun dikabarkan telah memasuki kantor kepala sekolah.

Untungnya, saat itu tak ada siswa, dan tak ada staf sekolah yang terluka.

Pasangan yang diketahui berasal dari Iwamiza, Hokkaido itu masih berada di sekolah ketika polisi tiba dan menangkap mereka.

Berdasarkan keterangan polisi, kakek dan pasangannya tersebut merupakan lulusan dari sekolah tersebut.

Baca Juga: Korban Tsunami Tonga: Selamat Usai Berenang 27 Jam dan Dijuluki Aquaman Dunia Nyata

Menurut penuturan sang kakek, mereka masuk ke sekolah itu karena ingin mengambil barang mereka yang disita gurunya puluhan tahun lalu.

Keduanya pun mengakui telah membobol masuk ke dalam sekolah dengan harapan bisa menemukan barang mereka yang disita gurunya.

Namun, pihak kepolisian belum mengungkapkan barang apa yang dicari oleh kakek tersebut.

Laporan mengatakan keduanya berkencan, dan telah minum-minum sebelum membobol sekolah.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Daily Star


TERBARU