> >

Junta Militer Myanmar Kembali Tangkap 3 Orang Wartawan Setempat

Kompas dunia | 21 Januari 2022, 05:50 WIB
Militer Myanmar kembali menangkap tiga orang yang bekerja untuk sebuah portal berita independen Dawei Watch, kata seorang editor di publikasi tersebut. (Sumber: Straits Times)

Myanmar menduduki peringkat sebagai negara terburuk kedua di dunia dalam hal pemenjaraan terhadap wartwan, dalam laporan yang diterbitkan oleh Committee to Protect Journalists.

Reporting Asean, sebuah kelompok advokasi media Asia Tenggara, mengatakan sejak kudeta, 115 wartawan ditahan, 44 diputuskan tetap dalam penahanan dan tiga orang wartawan meninggal.

Beberapa jurnalis asing juga telah ditahan, termasuk jurnalis Amerika Danny Fenster, redaktur pelaksana majalah online independen Frontier Myanmar.

Fenster dijatuhi hukuman 11 tahun penjara November lalu karena dianggap menghasut dan melanggar undang-undang tentang imigrasi serta menggelar pertemuan yang melanggar hukum, sebelum dibebaskan setelah negosiasi antara mantan diplomat Amerika Serikat Bill Richardson dan junta militer Myanmar.

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Straits Times


TERBARU