> >

Kasus Omicron Meroket di AS, Ratusan Penerbangan saat Malam Natal Dibatalkan

Kompas dunia | 24 Desember 2021, 13:30 WIB
Seorang awak kabin American Airlines tengah membagikan kantong berisi penganan di atas pesawat Boeing 737 Max sebelum lepas landas dari bandara Dallas Fort Worth di Grapevine, Texas, Amerika Serikat (AS) pada 2 Desember 2020. Ratusan penerbangan dibatalkan pada Kamis (23/12/2021) waktu setempat di tengah meroketnya jumlah kasus varian baru Covid-19, Omicron. (Sumber: AP Photo/LM Otero, File)

NEW YORK, KOMPAS.TV - Ratusan penerbangan di Amerika Serikat (AS) dibatalkan pada Kamis (23/12/2021) waktu setempat di tengah meroketnya jumlah kasus varian baru Covid-19, Omicron.

Maskapai terbesar ketiga di dunia, United, mengumumkan, telah membatalkan 112 penerbangan pada malam Natal pada Kamis.

“Melonjaknya kasus Omicron di seluruh negeri pekan ini telah berdampak langsung pada awak penerbangan kami dan orang-orang yang menjalankan operasi kami,” tulis United dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Newsweek.

“Dampaknya, kami harus membatalkan sejumlah penerbangan dan tengah mengabarkan kepada penumpang sebelum mereka datang ke bandara.”

“Kami meminta maaf atas kendala ini dan sedang bekerja keras untuk memesankan kembali sebanyak mungkin orang dan memberangkatkan mereka untuk liburan,” kata United.

Baca Juga: Ahli Kesehatan AS Sebut Omicron akan Menyebar dengan Cepat saat Natal

Hal senada juga diungkapkan Delta Airlines yang mengatakan, telah membatalkan 82 penerbangan yang dijadwalkan pada malam Natal dengan alasan Omicron dan cuaca.

“Tim Delta telah mengerahkan seluruh opsi dan sumber daya - termasuk melakukan pengalihan rute dan penggantian pesawat dan awak untuk melaksanakan penerbangan yang sudah dijadwalkan - sebelum membatalkan sekitar 90 penerbangan untuk Jumat (24/12/2021),” bunyi pernyataan Delta.

Alaska Airlines juga mengumumkan pembatalan penerbangan dengan alasan yang sama meski tidak mengungkap berapa jumlahnya.

Namun tidak semua maskapai melakukan pembatalan karena melonjaknya kasus Omicron di AS.

Penulis : Edy A. Putra Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Newsweek


TERBARU