Moderna Klaim Dosis Penguat Vaksin Covid-19 Mereka Efektif Hajar Varian Omicron
Kompas dunia | 20 Desember 2021, 23:00 WIBDr Burton mengatakan, terserah kepada pemerintah Amerika Serikat dan regulator untuk mengukur apakah pemerintah membutuhkan peningkatan perlindungan yang mungkin diberikan oleh dosis 100mcg vaksin Covid-19 buatan Moderna.
Dosis 100mcg suntikan ketiga, menurut Moderna, umumnya aman dan dapat ditoleransi dengan baik, meskipun ada kecenderungan reaksi merugikan yang bisa terjadi sedikit lebih sering.
Moderna juga menguji keefektifan vaksin mereka dibandingkan dengan prototipe vaksin booster yang menargetkan beberapa variant of concern sebelumnya, dan mengatakan hasilnya serupa.
Regulator obat-obatan Amerika Serikat mengesahkan booster 50mcg vaksin Moderna pada bulan Oktober. Dua suntikan pertama vaksin Moderna keduanya berdosis 100mcg.
Baik vaksin Moderna maupun Pfizer-BioNTech ditengarai terkait kasus peradangan jantung yang jarang terjadi, terutama pada pria muda. Beberapa penelitian menunjukkan vaksin Moderna cenderung menyebabkan peradangan jantung pada tingkat yang lebih tinggi.
Omicron, varian yang sangat menular yang pertama kali diidentifikasi bulan lalu di Afrika selatan, menyebar ke seluruh dunia dan dilaporkan di 89 negara, kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Sabtu (17/12/2021).
Dikatakan jumlah kasus Omicron berlipat ganda dalam 1,5 hingga tiga hari di daerah dengan penularan komunitas, tetapi tercatat masih banyak yang tidak diketahui tentang varian tersebut, termasuk tingkat keparahan penyakit yang ditimbulkannya.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Straits Times