> >

Tak Mau Kalah dari Indonesia, Swiss Juga Kerahkan Tentara Hadapi Corona

Kompas dunia | 7 Desember 2021, 23:55 WIB
Ilustrasi varian baru Covid-19 diumumkan WHO sebagai Variant of Interest. Varian Lambda adalah varian virus corona dari Peru yang pertama kali teridentifikasi pada Agustus 2020. (Sumber: SHUTTERSTOCK/Lightspring)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Bukan hanya di Indonesia tentara dikerahkan untuk menangani virus Corona,  Swiss pun tak mau ketinggalan.  Negeri ini mengerahkan 2.500 tentara untuk membantu  pemerintah untuk membantu sistem layanan kesehatan pada saat kasus COVID-19 melonjak.

Dikutip dari Antara, pemerintah pusat akan membuka kesempatan bagi pemerintah-pemerintah daerah untuk mengajukan permintaan bantuan melayani pasien, menyediakan kendaraan untuk mengangkut pasien, serta membantu vaksinasi jika tenaga pertahanan sipil, pemadam kebakaran, dan layanan swasta tidak mencukupi.

Pemerintah mengatakan pihaknya akan meminta parlemen untuk menyetujui langkah itu, yang akan dijalankan hingga 31 Maret.

Swiss tahun lalu juga mengerahkan militer sebanyak dua kali untuk membantu penanganan pandemi.

Swiss dan negara tetangganya, Liechtenstein, telah melaporkan lebih dari satu juta kasus terkonfirmasi COVID-19 serta hampir 11.300 kematian akibat penyakit itu sejak pandemi mulai muncul tahun lalu.

Baca Juga: Update Corona Indonesia 7 Desember, Tambah 261 kasus Positif, 17 Orang Meninggal

Kasus virus corona itu kembali merebak hingga membuat rumah-rumah sakit kewalahan.

Hampir 79 persen unit layanan intensif rumah sakit (ICU) saat ini terisi. Sedikitnya 30 persen dari angka itu adalah pasien COVID.

Sementara itu, pemerintah berupaya tetap membuka aktivitas ekonomi di tengah keadaan yang disebutnya "kritis".

Pekan lalu, pemerintah Swiss memperketat kewajiban pada warga untuk mengenakan masker serta menunjukkan sertifikat vaksinasi atau bukti jika seseorang sudah sembuh dari COVID-19.

Penulis : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/ANTARA


TERBARU