> >

Blue Origin Milik Jeff Bezos Umumkan Akan Bangun Stasiun Luar Angkasa Swasta

Kompas dunia | 26 Oktober 2021, 07:40 WIB
Blue Origin, perusahaan luar angkasa milik pribadi salah satu orang terkaya dunia Jeff Bezos, mengumumkan akan membangun stasiun luar angkasa antariksa swasta yang akan diberi nama Orbital Reef seperti dilansir France24, Selasa (26/10/2021). (Sumber: France24 via AFP)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Blue Origin, perusahaan luar angkasa milik pribadi salah satu orang terkaya dunia Jeff Bezos, mengumumkan akan membangun stasiun luar angkasa antariksa swasta.

Seperti dilansir France24, Selasa (26/10/2021), stasiun luar angkasa itu akan diberi nama "Orbital Reef", yang digambarkan sebagai taman bisnis serba guna di luar angkasa.

Stasiun tersebut akan mendukung penelitian dan manufaktur gaya berat mikro, dan merupakan usaha patungan dengan perusahaan ruang angkasa komersial Sierra Space serta mendapat dukungan dari Boeing dan Universitas Arizona.

"Selama lebih dari enam puluh tahun, NASA dan badan antariksa lainnya mengembangkan penerbangan luar angkasa orbital dan tempat tinggal di antariksa, menyiapkan kami untuk bisnis komersial untuk mengangksa dalam dekade ini," kata eksekutif Blue Origin, Brent Sherwood.

"Kami akan memperluas akses, menurunkan biaya, dan menyediakan semua layanan dan fasilitas yang diperlukan untuk menormalkan penerbangan luar angkasa."

Stasiun luar angkasa terdepan milik pribadi itu adalah salah satu dari beberapa stasiun luar angkasa yang direncanakan di tahun-tahun mendatang, karena NASA mempertimbangkan masa depan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) setelah tahun 2020-an.

NASA saat ini memiliki kontrak dengan sebuah perusahaan bernama Axiom untuk mengembangkan stasiun luar angkasa yang awalnya akan berlabuh dengan ISS namun kemudian melayang dan terbang bebas.

Pekan lalu, perusahaan jasa antariksa Nanoracks, bekerja sama dengan Voyager Space dan Lockheed Martin, mengumumkan rencana pembuatan stasiun luar angkasa yang akan beroperasi pada 2027 dan dikenal sebagai Starlab.

Menurut lembar fakta yang dirilis oleh Blue Origin, Orbital Reef akan terbang pada ketinggian 500 kilometer, sedikit di atas International Space Station (ISS), dengan penghuni yang mengalami 32 kali matahari terbit dan terbenam dalam sehari.

Stasiun luar angkasa ini akan mampu mengakomodasi 10 orang dalam volume 830 meter kubik, sedikit lebih kecil dari ISS, namun dalam modul futuristik yang dilengkapi dengan jendela besar.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : France24


TERBARU