> >

Tegas! Pemerintah Vietnam Penjarakan Pria Pelanggar Aturan Karantina Covid-19 Selama 5 Tahun

Kompas dunia | 7 September 2021, 12:36 WIB
Tentara berjaga di pos pemeriksaan selama lockdown COVID-19 di Ho Chi Minh, Vietnam, Agustus 2021. (Sumber: Kompas.tv/Ant)

HANOI, KOMPAS.TV - Pemerintah Vietnam memenjarakan seorang pria bernama Le Van Tri (28), pada Senin (6/9/2021) lantaran melanggar aturan karantina Covid-19 yang ketat dan menyebarkan virus itu ke orang lain.

Media pemerintah Vietnam melaporkan, pria tersebut akan dipenjara selama lima tahun.

Le Van Tri dihukum dengan dakwaan 'menyebarkan penyakit menular berbahaya' pada persidangan satu hari di Pengadilan Rakyat provinsi selatan Ca Mau.

Hal ini disampaikan oleh Kantor Berita Vietnam (VNA) yang dikelola pemerintah.

Vietnam telah menjadi salah satu kisah sukses virus Corona di dunia, berkat pengujian massal yang ditargetkan, pelacakan kontak yang agresif, pembatasan perbatasan yang ketat, dan karantina yang ketat.

Namun, lonjakan infeksi baru sejak akhir April telah mencoreng rekor tersebut.

"Tri melakukan perjalanan kembali ke Ca Mau dari Kota Ho Chi Minh dan melanggar peraturan karantina 21 hari," terang VNA.

Baca Juga: Wamenkes Sebut Kondisi Covid-19 di Indonesia Lebih Baik Dibanding Malaysia, Filipina, Vietnam

Kemudian, Tri diketahui menginfeksi delapan orang, satu di antaranya meninggal akibat virus setelah satu bulan perawatan.

Sementara ini, pihak pengadilan Ca Mau belum dapat dihubungi untuk dimintai komentarnya.

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU