> >

13 Polisi Irak Tewas di Kirkuk dalam Serangan Tengah Malam, Tudingan Mengarah kepada Kelompok ISIS

Kompas dunia | 6 September 2021, 03:05 WIB
Pos pemeriksaan polisi di kota Baghdad. Tiga belas polisi Irak tewas dalam serangan kelompok Negara Islam (ISIS) terhadap sebuah pos pemeriksaan di utara negara itu pada Minggu pagi (05/09/2021) (Sumber: Ahmad al-Rubaye/France24/AFP)

KIRKUK, KOMPAS.TV - Tiga belas polisi Irak tewas dalam serangan kelompok Negara Islam (ISIS) terhadap sebuah pos pemeriksaan di utara negara itu pada Minggu pagi (05/09/2021), kata sumber keamanan dan medis seperti dilansir Straits Times, Minggu (05/09/2021).

Serangan itu terjadi di wilayah Al-Rashad sekitar 65 km selatan kota Kirkuk, terjadi tepat setelah tengah malam, kata seorang perwira polisi senior Irak.

"Anggota organisasi Negara Islam menargetkan pos pemeriksaan polisi federal," kata petugas yang tidak mau disebutkan namanya itu, seraya menambahkan, "Tiga belas tewas dan tiga terluka di antara pasukan keamanan."

Sebuah sumber medis yang berbasis di Kirkuk memastikan jumlah korban, namun hingga Minggu malam belum ada klaim siapa yang bertanggung jawab atas serangan tersebut. 

Kelompok Negara Islam ISIS atau ISIL merebut sebagian besar Irak dan Suriah dalam serangan kilat pada tahun 2014, sebelum dipukul mundur oleh kampanye kontra-pemberontakan yang didukung oleh koalisi militer yang dipimpin Amerika Serikat.

Pemerintah Irak menyatakan berhasil mengalahkan mereka pada akhir 2017, tetapi kelompok tersebut mempertahankan sel-sel tidur yang terus menyerang pasukan keamanan dengan serangan asimetris.

Sel-sel militan secara teratur menargetkan tentara dan polisi Irak di Irak utara, tetapi serangan ini adalah salah satu yang paling mematikan tahun ini.

Baca Juga: Pakistan Serbu Persembunyian ISIS di Quetta, 11 Terduga Teroris Tewas dalam Baku Tembak

Tiga belas polisi Irak tewas dalam serangan kelompok Negara Islam (ISIS) terhadap sebuah pos pemeriksaan di utara negara itu pada Minggu pagi (05/09/2021) (Sumber: Straits Times via AFP)

Sebuah pemboman 19 Juli yang diklaim oleh ISIS secara resmi menewaskan 30 orang di pasar Al-Woheilat di Kota Sadr, pinggiran kota Syiah di Baghdad, ibu kota Irak.

Pasukan koalisi internasional di Irak saat ini berjumlah sekitar 3.500, di mana 2.500 di antaranya adalah tentara AS.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV/Straits Times/France24


TERBARU