> >

Pemberontak Houthi Mengaku Telah Menembak Jatuh Drone Mata-Mata AS di Yaman Tengah

Kompas dunia | 15 Agustus 2021, 10:55 WIB
Milisi Houthi di Yaman. (Sumber: AP Photo)

SANAA, KOMPAS.TV - Pemberontak Houthi mengaku mereka telah menembak drone mata-mata Amerika Serikat (AS) di Provinsi Marib, Yaman Tengah.

Pihak Houthi mengungkapkan penembakan tersebut mereka lakukan pada Sabtu (14/8/2021).

Pemberontak Houthi menegaskan drone itu ditembak saat melayang di atas posisi mereka.

“Pasukan kami telah menembak jatuh sebuah satelit mata-mata di Distrik Medghal,” bunyi pernyataan juru bicara Houthi, Yehya Sarea di Al-Masirah TV, dikutip dari Xinhua.

Baca Juga: Tragis, Jasad Perempuan Tak Dikenali setelah Wajahnya Dimakan Kucing Peliharaan

AS sendiri merupakan bagian dari koalisi Arab yang dipimpin oleh Arab Saudi, yang mendukung Pemerintahan Yaman.

Sebelumnya pada Kamis (12/8/2021), tentara Pemerintah Yaman yang didukung koalisi merebut kembali dan mengamankan jalan raya yang menghubungan daerah Al-Kasarah dan distrik barat Laut Medghal.

Tetapi pengamanan itu dilakukan dengan cukup sulit karena mereka harus melakoni pertempuran mematikan dengan pemberontak Houthi.

Pemberontak Houthi pada Februari lalu memulai serangan besar ke Marib, demi menguasai provinsi yang kaya akan minyak bumi tersebut.

Baca Juga: Dalam Dua Hari, 90 Orang Tewas pada Pertempuran Pasukan Loyalis Yaman dan Pemberontak Houthi

Penulis : Haryo Jati Editor : Purwanto

Sumber : Xinhua


TERBARU