> >

Profesor di Korea Selatan Ciptakan Toilet yang Ubah Kotoran Jadi Energi dan Mata Uang Digital

Kompas dunia | 11 Juli 2021, 14:28 WIB
Ilustrasi toilet di dalam kereta. (Sumber: Unsplash/Giorgio Trovato )

ULSAN, KOMPAS.TV - Seorang profesor di Korea Selatan menciptakan sebuah toilet yang mampu mengubah kotoran menjadi energi.

Toilet tersebut diciptakan oleh Profesor dari Institut Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nasional Ulsan.

Toliet tersebut telah dipasang di area sekitar kampus Universitas.

Selain itu, bagi mahasiswa yang menggunakan toilet tersebut akan diberikan 10 unit mata uang digital bernama Ggool per hari untuk setiap kotoran.

Baca Juga: Setelah 10 Bulan, Negara Bagian di Australia Laporkan Kematian Perdana Karena Covid-19

Seperti dikutip dari Insider, Ggool yang berarti madu dalam bahasia Korea, bisa digunakan di toko sekitar kampus untuk membeli pisang, alat tulis, dan mie instan.

Toilet itu disebut sebagai BeeVi dan diciptakan sebagai perangkat yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

BeeVi menggunakan vakum dan sedikit air untuk mengirim kotoran dari toilet ke sebuah tangki bawah tanah dan sebuah reaktor biologi, yang disebut oleh penciptanya sebagai “vakum super penyimpan air toilet”.

Metana dari kotoran tersebut diubah menjadi sumber energi untuk peralatan di gedung tersebut.

Termasuk untuk kompor gas, ketel air panas, dan sel bahan bakar yang menghasilkan listrik.

Penulis : Haryo Jati Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU