> >

Kasus Covid-19 Makin Gawat, PM Malaysia Umumkan Lockdown Total Mulai 1 Juni

Kompas dunia | 29 Mei 2021, 05:44 WIB
Sejumlah tenaga kesehatan yang mengenakan Alat Pelindung Diri tengah menggotong sebuah peti berisi jenazah korban Covid-19 di kompleks pemakaman Nirvana, Semenyih, Malaysia, Rabu (26/5/2021). (Sumber: AP Photo/Vincent Thian)

 

KUALA LUMPUR, MALAYSIA - Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin mengumumkan lockdown (penguncian total) secara nasional pada Jum'at (28/5/2021).

Hal itu disebabkan penyebaran dan peningkatan Covid-19 di negara itu semakin gawat dan mengkhawatirkan.

Pemberlakukan lockdown di Malaysia akan dilakukan mulai tanggal 1 Juni - 14 Juni.

Dengan adanya keputusan ini maka semua sektor baik sosial dan ekonomi tidak akan beroperasi.

Nantinya hanya layanan penting yang akan tetap beroperasi pada periode tersebut.

Baca juga: Masyarakat di Malaysia Luapkan Kemarahan kepada Pemerintah Lewat Tagar #KerajaanGagal, Kenapa?

Muhyidin mengatakan, lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi disebabkan oleh varian virus corona yang sangat menular dan membuat fasilitas kesehatan kewalahan.

"Dengan kenaikan terbaru dalam kasus harian yang menunjukkan tren meningkat drastis, kapasitas rumah sakit di seluruh negeri untuk merawat pasien Covid-19 menjadi terbatas," kata Muhyiddin, dikutip dari Tribunnews.

Ia menambahkan, peningkatan pesat kasus Corona terjadi setelah masa liburan Idulfitri. Terbaru, terdapat 8.290 kasus Corona baru di Malaysia pada Jumat (28/5/2021).

Penulis : Baitur Rohman Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU