> >

Gunung Api Nyiragongo di Kongo Erupsi, Sekitar Dua Juta Orang Panik dan Melarikan Diri

Abc australia | 23 Mei 2021, 15:23 WIB
Gunung Api Nyiragongo di Kongo erupsi. Letusan terakhir, tercatat terjadi pada 2002 silam. (Sumber: ABC.net)

KONGO, KOMPAS.TV - Gunung Api Nyiragongo di Goma, Kongo, erupsi, sebagaimana dilansir dari ABC pada pukul 19.00 waktu setempat. 

Diketahui, letusan terakhir Nyiragongo tercatat terjadi pada 2002 silam dan menyemburkan lebih dari 11 juta meter kubik lahar ke pusat Kota Goma.

Letusan gunung mengakibatkan 250 orang tewas, 120 ribu orang kehilangan tempat tinggalnya, dan lebih dari 350.000 orang warga lari menyelamatkan diri

Sekitar hampir dua juta penduduk panik dan melarikan di dari Kota Goma. Kepanikan terjadi lantaran tidak ada perintah evakuasi dari pihak berwenang, bahkan lahar sudah tiba di beberapa titik jalan raya dan hampir mencapai bandara.

Baca Juga: Gunung Api Sinabung Erupsi dengan Ketinggian 3500 Meter, Warga Diminta Waspada

Hal tersebut disampaikan saksi mata bahwa lahar telah menelan satu jalan raya yang menghubungkan Kota Goma dengan Kota Beni di Provinsi Kivu Utara, Kongo.

"Saat lahar mengalir ke selatan menuju kota, itu (hampir) mencapai bandara di pinggir kota," ujar Ahli Vulkanologi setempat, Dario Tedescobased, Minggu (23/5/2021).

Tedescobased menambahkan, lahar bahkan dimungkinkan akan mengalir menuju Goma. Pasalnya, pada erupsi sebelumnya terdapat retakan yang mengarah ke kota yang padat dengan penduduk yang menyelamatkan diri dari pemberontak.

Hal lain diungkapkan Ahli Vulkanologi, Charles Balagizi dari hasil laporan observatorium aliran lahar tidak menuju Goma, melainkan mengarah ke Rwanda. 

Meski arah lahar masih simpang siur, ribuan orang telah menyelamatkan diri dengan berjalan kaki menuju perbatasan Rwanda. Bahkan tidak sedikit pula yang menyelamatkan diri menuju Gunung Goma.

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Eddward-S-Kennedy

Sumber : Kompas TV


TERBARU