> >

Junta Militer Myanmar Berlakukan Darurat Militer di Yangon, Imbas Perusakan Pabrik China

Kompas dunia | 15 Maret 2021, 08:15 WIB
Demonstran di Hlaing Tharyar, Yangon, berlindung di belakang tameng saat menghadapi polisi dan tentara, Minggu (14/3/2021). (Sumber: AP Photo)

Baca Juga: Sedikitnya 4 orang Ditembak Mati Dalam Protes Anti-Kudeta Hari Minggu di Myanmar

Demonstrasi menentang kudeta militer di Myanmar pun kian berdarah, setelah 21 orang dilaporkan telah tewas di Yangon pada Minggu.

Secara keseluruhan di hari itu, menurut grup monitoring Myanmar mengatakan korban tewas mencapai setidaknya 38 orang.

Menurut pekerja medis, jumlah korban tewas di arewa Hlaing Tharyar, Yangon diyakini akan bertambah, setelah sejumlah orang mengalami luka tembak.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU