> >

Studi: Tingkat Bunuh Diri di Jepang Melonjak 16% pada Gelombang Kedua Serangan Covid-19 Lalu

Kompas dunia | 17 Januari 2021, 06:35 WIB
Para penumpang memakai masker wajah di sebuah stasiun di Fukuoka, Jepang selatan Kamis, 14 Januari 2021. Jepang memperluas keadaan darurat virus korona ke tujuh prefektur lagi, mempengaruhi lebih dari setengah populasi di tengah lonjakan infeksi di seluruh negeri. (Sumber: Naoyuki Shin/Kyodo News via AP)

“Masyarakat kuatir dengan Covid-19. Namun banyak orang bunuh diri karena kehilangan pekerjaan, kehilangan penghasilan dan tidak melihat adanya harapan,” tutur Taro Konno seraya menambahkan,”Kita perlu mencapai keseimbangan antara mengelola Covid-19 dan mengelola ekonomi,”

Penulis : Edwin-Shri-Bimo

Sumber : Kompas TV


TERBARU