> >

Bagaimana Wortel Mengurangi Risiko Penyakit Jantung? Ini Kata Peneliti

Tips, trik, dan tutorial | 24 Oktober 2021, 16:40 WIB
Ilustrasi wortel. Betakaroten dalam wortel dapat membantu mencegah perkembangan aterosklerosis yang merupakan ancaman utama terkait jantung di seluruh dunia. (Sumber: pixabay.com)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV – Wortel merupakan salah satu sayuran yang cukup populer di Indonesia. Wortel dapat dikonsumsi langsung maupun diolah terlebih dahulu.

Di samping popularitasnya, wortel juga mengandung nutrisi yang kaya. Wortel sarat dengan beta-karoten, serat, antioksidan, kalsium dan beberapa vitamin dan mineral.

Zat-zat yang terkandung dalam wortel dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan, pencernaan, kesehatan mata, kesehatan kulit dan lain-lain. Mengonsumsi wortel juga bagus untuk jantung.

Selain memberi wortel warna oranye, beta-karoten mengubah makanan menjadi vitamin A di dalam tubuh. Dan konversi ini, menurut para peneliti di University of Illinois, mengurangi tingkat kolesterol jahat dalam darah.

Dilansir NDTV Food, betakaroten juga dapat membantu mencegah perkembangan aterosklerosis yang merupakan ancaman utama terkait jantung di seluruh dunia.

Penyakit kardiovaskular Aterosklerosis pada dasarnya adalah akumulasi lemak dan kolesterol di arteri kita.

Baca Juga: Petani Terancam Penjara 10 Tahun dan Denda Rp 200 Juta Gara-Gara Tanam Wortel di Gunung Papandayan

"Untuk mendapatkan manfaat kesehatan penuh dari makanan super ini, Anda memerlukan enzim aktif untuk menghasilkan vitamin ini," demikian tertulis dalam laporan di situs web Universitas Illionis.

Para peneliti melakukan dua penelitian (satu pada manusia dan yang lainnya pada tikus) untuk menemukan efek beta-karoten pada kesehatan jantung.

Dalam studi pertama, para peneliti menyurvei sampel darah dan DNA dari 767 orang dewasa yang sehat, yang berusia antara 18 dan 25 tahun.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU