> >

Profil Justyn Vicky, Binaragawan yang Meninggal Akibat Patah Leher Usai Gagal Angkat Barbel 200 Kg

Selebriti | 24 Juli 2023, 07:39 WIB
Profil Justyn Vicky, binaragawan yang meninggal dunia setelah gagal angkat beban 200 kg (Sumber: Instagram/the.paradisebali)

DENPASAR, KOMPAS.TV - Binaragawan Justyn Vicky meninggal dunia dengan kondisi patah leher setelah gagal mengangkat barbel 200 kg di sebuah pusat kebugaran di Jalan Danau Tamblingan, Sanur, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, Sabtu (15/7/2023).

Saat itu, Justyn tidak bisa mengangkat barbel  200 kg dengan teknik back squat sehingga jatuh dalam posisi terduduk. Setelah dilarikan ke rumah sakit, nyawa Justyn tidak tertolong.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menjelaskan kronologi lengkap Justyn Vicky meninggal dunia.

"Korban mengalami patah leher hingga meninggal saat mengangkat beban back squat 200 kilogram," kata Jansen dalam keterangan tertulis, Minggu (23/7/2023), dikutip dari Kompas.com.

Jansen menjelaskan, peristiwa ini berawal saat Justyn mencoba mengangkat beban dengan teknik back squat dibantu dua orang berinisial BM yang merupakan warga negara Australia dan JK.

Baca Juga: Kronologi Binaragawan Justyn Vicky Gagal Angkat Beban 210 Kg Hingga Akhirnya Meninggal

Saat gerakan mulai dilakukan, Justyn ternyata tak mampu mengangkatnya. Sementara BM dan JK juga tak kuat mengangkat beban tersebut.

"Sehingga korban jatuh dalam posisi duduk dan beban jatuh ke depan dan mengenai leher korban," kata Jansen.

Justyn kemudian dibawa ke RS Siloam di Kuta, Badung, untuk mendapat perawatan. Setelah itu, ia dirujuk ke RSUD Wangaya untuk menjalani operasi, Minggu (16/7/2023), sekitar pukul 15.00 Wita.

Namun, Justyn tidak sadarkan diri usai operasi dan dinyatakan meninggal pada Senin (17/7/2023), pukul 14.00 Wita. Jenazah Justyn kemudian dipulangkan ke kampung orangtuanya di Jember, Jawa Timur. 

Profil Justyn Vicky

Penulis : Dian Nita Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas.com, Tribunnews


TERBARU